Selasa, 22 April 2025

Menkomdigi Setujui Merger, EXCL Beroperasi di Industri Telekomunikasi dengan Modal Rp104 Triliun

Oki Lenore - Senin, 21 April 2025 21:20 WIB
118 view
Menkomdigi Setujui Merger, EXCL Beroperasi di Industri Telekomunikasi dengan Modal Rp104 Triliun
Foto: Dok/Ayub Haryono
PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART atau EXCL) Kamis (17/4/2025), resmi berdiri sebagai entitas telekomunikasi terpadu.
Jakarta(harianSIB.com)

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menyetujui merger tiga operator seluler (opsel) beroperasi di Tanah Air. Ketiganya adalah PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk dan PT Smart Telecom Tbk yang menghasilkan entitas baru bernama PT XL Smart Telecom Sejahtera Tbk. Awal kerja dengan modal Rp104 triliun.

Pada publikasinya di Jakarta yang diterima Jurnalis SIB News Network, Senin (21/4/2025), Menkomdigi mengatakan, penggabungan langkah strategis untuk mempercepat transformasi digital yang inklusif dan berdampak luas. Harapannya, dengan merger tersebut, ada peningkatan kecepatan unduh hingga 16 persen pada tahun 2029 serta penambahan 8.000 menara BTS yang difokuskan pada daerah-daerah yang selama ini mengalami keterbatasan akses.

Baca Juga:


"Khusus layanan internet, ada target peningkatan akses meliputi peningkatan akses di lebih dari 175.000 sekolah, 8.000 fasilitas layanan kesehatan, dan 42.000 kantor pemerintahan di seluruh Indonesia," tegasnya.

Baca Juga:

Sebelumnya, President Director and CEO XL Smart, Rajeev Sethi mempublikasikan EXCL dengan total nilai gabungan pra-sinergi 6,5 miliar dolar AS atau Rp104 triliun. Momen itu sekaligus menandai dimulainya babak baru dalam era digital Indonesia, di mana kehadiran entitas baru hasil merger tiga entitas besar telekomunikasi itu diharapkan bisa mendorong inovasi dan meningkatkan pengalaman konsumen sektor telekomunikasi di seluruh wilayah Indonesia.

Menurutnya, sejumlah hal yang akan menjadi fokus pihaknya pada masa awal pengembangan XL Smart. Pertama, memastikan XL Smart dapat menyediakan layanan yang lebih baik dan cepat melalui integrasi jaringan kepada konsumen.


"Kedua, memastikan layanan tidak ada gangguan dan perubahan. Dan ketiga, memastikan customer experience yang berkualitas melalui digitalisasi dan personalisasi," tegasnya.

Di samping itu, perusahan merger itu akan fokus untuk memastikan biaya produk atau layanan tetap berada dalam range yang terjangkau bagi konsumen. Dengan keempat prioritas tersebut, Rajeev menekankan bahwa pihaknya ingin membuat XL Smart memiliki dampak yang lebih besar untuk masyarakat Indonesia.

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru