Keamanan Siber Terancam ! Ganti Password Anda Sekarang Sebelum Terlambat !

Medan (harianSIB.com)
Informasi terbaru mengungkapkan bahwa hampir 10 miliar kata sandi telah bocor di internet, menjadikannya kebocoran data terbesar yang pernah terjadi.

Dilansir dari Liputan6, File bernama "rockyou2024.txt" ditemukan di situs web peretas, berisi 9,9 miliar password. Pakar keamanan mengimbau semua pengguna internet untuk segera mengubah kata sandi mereka demi keamanan.

*Kebocoran Data Lama dan Baru

Baca Juga:

• DeepSeek Diblokir Ratusan Perusahaan Dunia, Ini Alasannya
• Diduga Korupsi, Kejari Tetapkan Mantan Kadis Kominfo Taput dan PPK Jadi Tersangka

Mengutip Gizchina, kebocoran data besar ini tidak semuanya berisi kata sandi baru. Pakar keamanan menyebutkan bahwa sebagian besar data yang bocor merupakan campuran kata sandi lama dari peretasan lebih dari 20 tahun yang lalu, bersama dengan beberapa kebocoran baru.

Meski begitu, miliaran kata sandi yang tersebar ini memudahkan hacker untuk mencoba memecahkan kata sandi Anda.

Baca Juga:

• Disdik Sumut Terapkan Program Transformasi Digital Pendidikan
• Musik Dapat Memengaruhi Ingatan dan Kenangan Seseorang

* Ancaman Serangan Brute Force

Dengan banyaknya data yang bocor, peretas dapat dengan mudah menebak kata sandi Anda menggunakan metode yang disebut "serangan brute force". Metode ini pada dasarnya mencoba setiap kombinasi huruf dan angka hingga mereka menemukan yang benar. Kebocoran data sebesar ini memungkinkan peretas untuk mencoba jutaan kombinasi sekaligus, meningkatkan risiko akun Anda diretas.

* Pentingnya Mengubah Kata Sandi

Agar data Anda tetap aman, sangat penting untuk segera mengubah kata sandi Anda. Mengubah kata sandi adalah langkah awal yang efektif untuk melindungi akun Anda dari peretas.

* Keamanan Tambahan dengan Otentikasi Dua Faktor (2FA)

Selain mengubah kata sandi, Anda bisa memperkuat keamanan akun dengan menggunakan otentikasi dua faktor (2FA). 2FA berfungsi sebagai pintu ganda untuk akun online Anda. Sekalipun peretas berhasil menebak kata sandi Anda (pintu pertama), mereka masih harus melewati 2FA yang mengirimkan kode khusus ke ponsel atau kunci keamanan Anda untuk memverifikasi identitas (pintu kedua).

*Keamanan Kode 2FA

Kode 2FA berubah setiap kali Anda login, memastikan keamanan yang lebih tinggi. Jika memungkinkan, gunakan perangkat keras seperti kunci keamanan (misalnya YubiKey) daripada mengirimkan kode ke email, karena perangkat keras lebih sulit untuk dicuri dibanding akun email yang bisa diretas.

*Mengelola Kata Sandi dengan Pengelola Kata Sandi

Selain mengubah kata sandi dan mengaktifkan 2FA, Anda bisa menggunakan alat pengelola kata sandi. Pengelola kata sandi berfungsi seperti brankas super aman untuk semua kata sandi Anda, memudahkan Anda menyimpan, memperbarui, dan membuat kata sandi yang kuat. Alat ini adalah langkah tambahan yang dapat membantu menjaga keamanan akun Anda.

Kebocoran data besar ini menekankan pentingnya mengambil tindakan segera untuk melindungi informasi pribadi Anda.

Dengan mengubah kata sandi, mengaktifkan 2FA, dan menggunakan pengelola kata sandi, Anda bisa mengurangi risiko peretasan dan menjaga keamanan data online Anda.(*)