OpenAI Memicu Perpecahan: Elon Musk Larang iPhone di Kantor Tesla

Jakarta (harianSIB.com)
Elon Musk secara gamblang menunjukkan ketidaksukaannya terhadap Apple dengan kemungkinan melarang iPhone di perusahaannya.

Hal ini dilakukannya setelah Apple resmi mengumumkan kerja sama dengan OpenAI.

Elon Musk Mengkritik Kemitraan Apple-OpenAI atas kekhawatiran keamanan data. Alasannya, pengumuman kerja sama Apple dengan OpenAI memicu kekhawatiran Musk.

Baca Juga:

• Ruko Termahal di Singapura Dibeli Miliarder Kelahiran Indonesia, Tembus Rp 1,2 T
• Tarif Trump Mengguncang! 7 Raksasa Teknologi Ambruk Seketika

Menurutnya, OpenAI belum bisa melindungi informasi pengguna.

Integrasi perangkat lunak, dikecam sebagai ancaman keamanan yang serius. Kekhawatiran diungkapkannya, bahwa Apple tidak menyadari bahaya yang ditimbulkan.

Baca Juga:

• Apple Kehilangan Rp 10.718 Triliun Gegara Tarif Trump
• Warga AS Gelar Aksi Besar, Trump Dinilai Bukan Presiden Mereka

Elon Musk menegaskan, bahwa perangkat Apple akan diblokir di perusahaannya jika Apple menggabungkan OpenAI ke dalam sistem operasi mereka. Hal ini juga berlaku untuk tamu dan pengunjung yang datang ke kantornya.

" Para tamu diwajibkan untuk menitipkan perangkat Apple mereka di depan pintu masuk, di mana perangkat tersebut akan disimpan di dalam sangkar Faraday," ujar Musk.

Menanggapi kritikan Elon Musk, dilansir dari CNBC Apple menjelaskan bahwa mereka memiliki AI mereka sendiri dan kerjasama dengan OpenAI hanya sebagai fitur tambahan yang tidak wajib digunakan. (*)