Krisis Pengguna di X, Elon Musk Lakukan Langkah Penyelamatan

Jakarta (harianSIB.com)

Elon Musk, pemilik X tampak khawatir dengan fenomena banyaknya pengguna yang beralih ke platform pesaing seperti BlueSky dan Threads.

Sebagai respons, Musk segera mengumumkan perubahan pada platform media sosialnya, termasuk fitur yang memungkinkan pengguna menyembunyikan like, share, dan repost.

Dikutip dari TheByte, Kamis (28/11/2024), langkah dadakan ini seperti ingin menghapus 'dosa' Musk dalam menjadikan X sebagai platform propaganda untuk memenangkan Donald Trump dalam Pilpres AS.

Baca Juga:

• Harga Bitcoin Meroket, Penipu Kripto Curi Rp 35 Triliun dari Korban
• Kabar Mengejutkan, Elon Musk Dituding Beri Informasi ke Putin

"Anda kini bisa menyembunyikan tombol engagement dan jumlah orang yang berinteraksi pada unggahan dengan gestur geser (swipe)," kata developer X May Ly, melalui akun X personalnya dikutip dari CNBC Indonesia.

Musk sendiri mengatakan perubahan ini untuk membuat tampilan X lebih segar dan simpel. Fitur ini, menurut Musk, membuat X lebih bersih dengan jumlah engagement yang dimatikan. " Anda masih bisa melihat jumlah view jika menginginkannya," kata Musk.

Baca Juga:

• Indosat Pastikan Jaringan Stabil untuk Natal dan Tahun Baru 2024/2025
• Rupiah Melemah ke Rp16.030 per Dolar AS, Tekanan Ekonomi Mengintai

Alasan Musk tiba-tiba peduli dengnan tampilan platform yang lebih 'bersih' masih menjadi misteri. Sejak mencaplok Twitter dan mengubahnya menjadi X, Musk telah mencecoki X dengan banyak simbol, informasi tak penting, dan iklan yang dinilai disruptif.

Namun, Musk sepertinya merasa perlu membuat gebrakan setelah BlueSky mendapat penambahan pengguna signifikan dari X. Menurut SimilarWeb, peningkatan pengguna BlueSky naik 300% di hari pemilu di AS.

Sepanjang pekan lalu saja, jumlah pengguna aktif BlueSky sudah melonjak menjadi 3,5 juta. Banyak netizen yang mengaku meninggalkan X dan beralih ke platform lain karena cawe-cawe Musk dalam Pilpres AS via X.(*)