Senin, 14 April 2025

Hashim Djojohadikusumo Tolak Tawaran Jadi Menteri

Wilfred Manullang - Sabtu, 31 Agustus 2024 17:00 WIB
279 view
Hashim Djojohadikusumo Tolak Tawaran Jadi Menteri
(KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu)
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo saat memberikan sambutan pada acara APEC BAC: Optimisme dan Peluang Dunia Usaha dalam Menyongsong Pemerintahan Prabowo-Gibran di Hutan Kota by Plataran, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).
Jakarta (harianSIB.com)

Adik presiden terpilih Prabowo Subianto menolak menjadi menteri di pemerintahan berikutnya.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo dalam sambutannya di acara APEC BAC: Optimisme dan Peluang Dunia Usaha dalam Menyongsong Pemerintahan Prabowo-Gibran di Hutan Kota by Plataran, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).

"Saya mau sampaikan supaya ada sebuah kejelasan, saya tidak akan jadi menteri. So, ada lowongan, satu kursi menteri masih ada. Itu salah satu yang saya tidak akan (ambil) dan saya sudah menolak," ujar Hashim dikutip kompas.com

Baca Juga:

Dia menegaskan, dirinya sudah ditawarkan untuk mengisi posisi menteri pada pemerintahan berikutnya, namun telah dia tolak. Pasalnya, dia tidak ingin masuk di dalam pemerintahan. Mengapa Masyarakat Adat Selalu Menjadi Korban? Artikel Kompas.id "Memang saya ditawarkan (posisi menteri) tetapi saya menolak. Saya kira lebih baik saya di luar (pemerintahan)," kata dia. Alih-alih menjadi menteri, dia justru lebih memilih tugasnya saat ini yang dia sebut sebagai 'tukang pos' yang membantu pemerintahan Prabowo.

"Jabatan saya itu sangat terhormat yaitu tukang pos, saya tukang pos mungkin paling tertinggi di Indonesia. Dan tugas saya adalah untuk sampaikan korespondensi dan sebagainya yang mungkin bisa macet di dalam birokrasi karena ada protokol dan sebagainya," tuturnya. (*)

Baca Juga:
Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru