Senin, 23 Desember 2024

Volume Penyaluran Gas PGN ke Industri dan Komersial Jateng Naik 1000%

Nelly Hutabarat - Rabu, 12 Juni 2024 21:42 WIB
713 view
Volume Penyaluran Gas PGN ke Industri dan Komersial Jateng Naik 1000%
(Dok. PGN) Artikel ini telah tayang di Idntimes.com dengan judul "Penyebab Volume Gas PGN ke Industri di Jateng Naik 1000 Persen". Klik untuk baca: https:
Ilustrasi pekerja PGN
Jateng (harianSIB.com)
PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina terus mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi melalui integrasi jaringan pipa distribusi gas bumi di Jawa Tengah, sejalan dengan pengembangan Pipa Transmisi Cirebon-Semarang I (Pipa Cisem) dan Pipa Transmisi Gresik- Semarang (Pipa Gresem).

Siaran pers dari PGN Area Medan, Selasa (11/6/2024) malam, menyatakan, integrasi tersebut telah membuahkan peningkatan penyaluran gas bumi khususnya untuk industri dan komersial eksisting dari volume 300.000 M³ per bulan pada awal tahun 2022 menjadi 3 juta M³ per bulan atau mengalami peningkatan signifikan sekitar 1000%.

Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini menerangkan, volume gas bumi dari intregasi pipa disalurkan untuk pelanggan industri, komersial dan pembangkit listrik yang berada di kawasan Kota Semarang, Demak, Kendal dan Batang.

Baca Juga:

Beberapa industri besar yang saat ini menggunakan gas tersebut, di antaranya PT Indofood Fortuna Makmur, PT Aroma Kopi Krim dan PT Rumah Keramik Indonesia.

"PGN akan terus mengoptimalkan pengelolaan gas bumi dan infrastruktur khususnya dalam integrasi dan agregasi untuk mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi ," ujar Ratih, Rabu (12/6/2024).

Baca Juga:

Optimasi pemanfaatan gas hilir dan integrasi infrastruktur dilakukan PGN dengan mengembangkan jaringan pipa distribusi gas bumi Jateng. Total pipa distribusi yang sudah dibangun saat ini sepanjang ±34 Km.

Menurut Ratih, pipa distribusi PGN yang telah terintegrasi dengan Pipa Cisem dan Gresem juga akan memberikan fleksibilitas mendatangkan pasokan dari beberapa sumber. Selanjutnya, PGN dapat melakukan agregasi pada customer-customer potensial.

Pada 2024 ini, PGN akan terus berupaya menyelesaikan penyelesaian infrastruktur ke calon pelanggan yang sudah terkontrak di antaranya PT KCC Glass Indonesia di Batang dengan kebutuhan volume gas 8 BBTUD.

Beberapa pabrik lainnya berada di Kendal dan Mangkang seperti LBM, BTR, Matahari Tire Indonesia dan Sango Ceramic dengan potensi volume awal sekitar 3 BBTUD di tahun 2024 ini.

"Dengan demikian, total proyeksi optimasi penyaluran gas melalui Pipa Gresem-Cisem pada di akhir tahun ini sekitar 14 BBTUD atau sekitar 14 juta M³ per bulan," imbuh Ratih. (**)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru