Kamis, 06 Februari 2025

HKBP Sola Gratia Ketapang Diresmikan Jadi Huria Na Gok

Redaksi - Rabu, 06 Maret 2024 20:03 WIB
794 view
HKBP Sola Gratia Ketapang Diresmikan Jadi Huria Na Gok
Foto: Dok/Ist
FOTO BERSAMA: Praeses HKBP Distrik XXVIII Deboskab  Pdt Nekson M Simanjuntak, STh, MTh (2 dari kanan) foto bersama pendeta dan panitia, usai peresmian  HKBP Ketapang, Kalimantan Barat,  menjadi Huria Na Gok
Jakarta (harianSIB.com)

Terhitung mulai Hari Minggu, 3 Maret 2024, HKBP Ketapang, Kalimantan Barat resmi menjadi Huria na Gok (mandiri) yang dipimpin Praeses HKBP Distrik XXVIII Deboskab Pdt Nekson M Simanjuntak, STh, MTh.

Peresmian didahului dengan pembukaan selubung plang papan nama HKBP Sola Gratia Ketapang, penandatangan prasasti dan pengguntingan pita dan memasuki gereja secara bersama sama.

Dalam pelaksanaan ibadah, liturgis dilayani Pdt Parinsan Simanungkalit, STh dan pembacaan sejarah berdirinya HKBP Sola Gratia Ketapang oleh Pimpinan Jemaat Pdt Teguh AP Sinaga, STh.

Dalam kotbahnya yang dikutip dari Mazmur 19:8-15, Praeses menekankan berdirinya HKBP Sola Gratia Ketapang merupakan bukti nyata warga HKBP mencintai Firman Tuhan yang dijadikan sebagai pedoman dalam hidup, sumber pengajaran untuk membentuk anak-anak generasi penerus HKBP yang takut akan Tuhan.

Usai ibadah, Praeses, Pendeta Ressort, panitia dan segenap warga HKBP Ketapang menyambut kehadiran Bupati Ketapang Marthin Rantan, dan Wakil Bupati H. Farhan.

Pdt. Nelson Simanjuntak melalui siaran pers yang disampaikan kepada wartawan termasuk Harian Sinar Indonesia Baru (SIB) disebutkan, segenap warga jemaat HKBP Ketapang mengapresiasi kehadiran Bupati dan Wakil Bupati dengan pengalungan bunga diiringi tortor tarian khas orang Batak dengan musik dan gondang Batak.

Bupati dan Wakil Bupati usai menandatangani prasasti secara bersama-sama dengan warga menyanyikan lagu Indonesia Raya, diikuti dengan sambutan-sambutan.

Praeses Deboskab Pdt Nekson M Simanjuntak menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kehadiran Bupati dan Wakil Bupati.

“ Bagi HKBP ini menunjukkan bapak berdua sangat kompak, tim kerja yang solid dan benar-benar merakyat,” kata Preases sambil menambahkan segenap warga HKBP berdoa agar diberkati Tuhan dalam melaksanakan pembangunan daerah Kabupaten Ketapang.

Praeses juga menyampaikan salam dari Ephorus HKBP yang sedang berada di Jerman menghadiri pelantikan seorang pendeta HKBP menjadi Sekretaris Jenderal United Evangelical Missi dan menjadi sejarah bagi HKBP dan UEM, karena pendeta warga Batak memimpin lembaga sending yang dulu mengutus banyak missionaris Eropa melayani di tanah Batak.

Dikemukakan juga pengembangan HKBP di Kalimantan Barat yang saat ini dipersiapkan menjadi distrik baru di HKBP dengan 6 Ressort dan 2 persiapan Ressort.

Kehadiran Bupati dan Wakil Bupati menjadi momen bersejarah bagi warga HKBP dan masyarakat Batak di Ketapang yang tidak akan pernah dilupakan HKBP.

Sementara itu, Bupati Ketapang Marthin Rantan mengatakan, peran lembaga agama sangat penting dan strategis untuk pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan setiap warga dapat berperan aktif untuk mendukung pembangunan Kabupaten Ketapang.

Marthin mengatakan akan turut membantu HKBP Sola Gratia Ketapang dalam mengalokasikan anggaran di APBD 2024 sebesar Rp500 juta merespon permohonan panitia yang ditujukan kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang.

“Kehadiran HKBP di mana warga jemaatnya adalah orang Batak menambah kekayaan budaya di Kabupaten Ketapang dan dapat diberdayakan dalam berbagai even dan pagelaran budaya di Kabupaten Ketapang,” ujarnya.

Peresmian HKBP Sola Gratia Ketapang menjadi huria na gok (mandiri) tidak terlepas dari kerja keras panitia diketuai Andi Manalu br Simanjuntak, bersama Bonar Simarmata br Sitinjak, MJ Samosir br Manalu dan S Ginting br Lubis, serta lainnya.

Peresmian HKBP Sola Gratia Ketapang merupakan hal bersejarah bagi HKBP dan secara khusus masyarakat Batak di Kalimantan Barat, karena dalam waktu yang relatif singkat dari Pos Pelayanan (Pospel) meningkat menjadi Huria Na Gok.

Pospel Sola Gratia berdiri atas pelayanan dari Tim Sending HKBP Pontianak diketuai St P Silalahi.

Hal itu memenuhi tugas bersama HKBP se-wilayah Kalimantan Barat yang berkomitmen setiap Resort bertanggungjawab untuk membuka pos pelayanan baru.

Hal ini dilakukan untuk mensiasati efek pemindahan IKN ke Kalimantan Timur. Diperkirakan dampaknya adalah akan ada urban (perpindahan penduduk) yang besar ke seluruh provinsi di Kalimantan Raya.

Pada Juni 2021, Praeses HKBP Distrik XXVIII Deboskab melakukan pemetaan rencana dan pembukaan pos pelayanan baru, di mana setiap kota dan kabupaten di Kalimantan Barat akan didirikan pospel.

Dalam 3 tahun ini telah dibuka Pospel Sambas (2021) oleh Ressort Singkawang, Pospel Petra Eben Ezer Bukit Kelam (2022) dan Pospel Sola Fide Putusibau (2022) oleh Resort Sintang, Pospel Sungai Dekan (2023) oleh Resort Sanggau dan dalam waktu dekat akan ada pospel Bengkayang.

Tengah dijajaki Pospel Kayong Utara dan Kuching Malaysia yang berbatasan langsung dengan Kalimantan Barat.(*)



Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru