Taipei (SIB)-
Di Taiwan, kegiatan makan bukan hanya sekadar kebutuhan yang dilakukan tiga kali dalam sehari. Makan merupakan aktivitas penting bagi masyarakat lokal.
Mereka memiliki filosofi kuliner yang berbunyi: "Sering makan dan makan enak". Tak perlu heran karena negara dengan ibukota Taipei ini merupakan negara yang terkenal memiliki banyak jenis street food atau hidangan pinggir jalan yang murah namun sangat lezat.
Di Taipei sendiri, terdapat 20 jalan yang khusus dibuat menjadi pusat jajanan. Di sini Anda dapat menemukan puluhan panganan yang lezat dipengaruhi oleh budaya Tiongkok dan Jepang.
Jika selama ini panganan khas Taiwan yang populer hanyalah mantau, kue mochi dan bubble drink, maka ada tofu atau tahu busuk yang sangat rekat di lidah siapa saja yang datang ke kota seribu gedung pencakar langit tersebut. Berikut lima makanan populer tersebut seperti disitat ViVaNews.Com dan CNN.
Omeletee TiramDi Taiwan, hidangan ini laris manis layaknya martabak telur di Indonesia. Sering dijadikan camilan teman minum bir, omelet tiram terbuat dari telur, sayur-sayuran dan tiram segar.
Rasanya begitu gurih dan sekali menyantap Anda tak akan bisa berhenti menyuap. Tak heran santapan ini terpilih sebagai penganan terbaik yang merepresentasikan Taiwan menurut jajak pendapat yang dilakukan Global Views Monthly.
Gua Bao
Kuliner yang satu ini sering disebut sebagai burger versi Taiwan. Hidangan terdiri dari roti kukus dengan isian daging, acar kubis dan kacang yang telah dihaluskan. Seluruh isiannya dipotong hingga menjadi potongan kecil dan dicampur merata. Rasa gurih, asam dan manis berpadu lezat di lidah saat menyantapnya.
Iron Egg
Disebut iron egg atau telur besi karena teksturnya yang keras. Hidangan ini berwarna hitam pekat karena direbus dengan kecap. Telur yang digunakan biasanya telur puyuh dan dimasak berjam-jam lalu dikeringkan.
Proses ini dilakukan berulang kali selama beberapa hari hingga telur menjadi keras. Namun, tekstur keras itulah yang dianggap lezat oleh masyarakat lokal Taiwan.
Stinky Tofu
Dinamakan stinky tofu memang karena tahu ini beraroma busuk akibat proses fermentasi yang memakan waktu hingga satu pekan.
Biasanya tahu busuk ini diolah menjadi berbagai hidangan. Mulai dari direbus hingga digoreng, atau ditambah dengan acar kubis serta rebung. Penganan ini bisa Anda temukan di pasar malam Raohe di Taipei dan mudah dijumpai di pinggir jalan.
Three-cup Chicken
Nama three-cup chicken memang karena hidangan yang satu ini dimasak di dalam campuran tiga air rebusan, yakni wine beras, minyak dan kecap. Biasanya ayam juga diberi beberapa bumbu seperti basil segar, cabai dan bawang putih. Beberapa restoran mengubah resep tradisional hidangan dengan memasak ayam di dalam kuah dari wine, minyak wijen dan gula.
(t/cnn/r9/h)