Jakarta (SIB)
Staf Khusus Milenial Presiden Adamas Belva Syah Devara meminta milenial mengambil peran menjadi pelopor memerangi disinformasi terkait virus corona penyebab Covid-19 yang banyak beredar. "Kalau sumbernya tidak jelas, berhenti saja di anda. Jangan dibagikan di grup-grup lain," ujarnya di Jakarta, Senin (13/4).
Milenial diharapkan, ujarnya karena, kelompok tersebut mempunyai akses informasi yang lebih mudah dan tidak gagap teknologi. “Sebaliknya, informasi yang benar, tolong jangan berhenti di anda," ujarnya sambil mengatakan pencegahan penularan virus mematikan memerlukan peran semua pihak, termasuk anak-anak muda.
Di Medan, gerakan #DiRumahAja menjadi pusat edukasi penggiat sosial lintasprofesi. Seperti dilakukan Guru Besar UPMI Medan Prof Dr Marihot Manullang, pengurus PUAN Sumut Dini Nasution dan olahragawan Lamhot Simamora.
Bersama penggiat sosial lainnya membuka streaming menyanyikan ‘Rumah Kita’ yang diciptakan Ian Antono dan dipopulerkan God Bless. “Secara persuasif, lagu dapat menanamkan pesan lebih dalam dan cepat. ‘Rumah Kita’ kan sejalan dengan tagline #DiRumahAja untuk memutus rantai penyebaran virus corona,†ujar Dini Nasution.
Cendikiawan perempuan yang pengurus Srikandi Pemuda Pancasila itu mengatakan, ajakan berdiam di rumah langkah terbaik. Jikapun terpaksa ke luar rumah, pakai masker dan patuhi physical distancing. “Berdiam di rumah bukan semata melindungi diri tapi membantu penekanan pandemi,†simpul perempuan yang juga berprofesi sebagai presenter tersebut.
Marihot Manullang fokus pada peran milenial memerangi hoax Covid-19. Menurutnya, karena memiliki banyak waktu di rumah, milenial mengonsumsi seluruh berita. Hal wajar kemudian dibagikan di grup, tapi harus terlebih dahulu dipastikan bahwa berita tersebut benar adanya. “Untuk memastikan benar, silakan dibandingkan dengan informasi resmi. Terkait virus corona via portal Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 https://www.covid19.go.id,†tegas pria yang menransfer ilmu digital di era Revolusi Industri 4.0 tersebut.
Lamhot Simamora menambahkan, selain mematuhi protokol soal kesehatan menekan pandemi, tiap individu harus menyiapkan kualitas imun dengan memiliki raga yang sehat. “Olahraga teratur, asupan gizi dan istirahat cukup sudah mampu menangkal virus,†jelas juara tinju OPBF tersebut.
Ia menunjuk milenial yang banyak menghabiskan waktu berselancar di dunia maya. “Harus diimbangi dengan olahraga agar raga bugar. Duduk terlalu lama, bisa ambeyen atau susunan tulang belakang menjadi stag. Sebaliknya, dengan olahraga apa saja, membentuk tulang semakin kuat,†tutup Lamhot Simamora. (T/R10/f)
