Jakarta (SIB)
Kedutaan besar Amerika Serikat menggelar pameran pendidikan yang memberi kesempatan bagi mahasiswa Indonesia yang tertarik untuk belajar di sana. Bersama dengan EducationUSA, pihaknya mengadakan pameran pendidikan bertajuk "US Higher Education Fair 2020" bagi pelajar yang ingin menempuh pendidikan sarjana hingga doktor di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Sabtu (15/2).
Pameran pendidikan yang diadakan ini bertujuan mengajak lebih banyak lagi orang Indonesia untuk melanjutkan studi mereka di Negeri Paman Sam. Acara ini juga merupakan bagian dari rangkaian tur EducationUSA di negara-negara se-Asia Tenggara.
Pameran ini juga menghadirkan 25 perwakilan universitas langsung dari Amerika Serikat sehingga para pengunjung dapat berdiskusi dan berkonsultasi langsung mengenai proses pendaftaran, kesempatan mendapatkan beasiswa dan kehidupan kampus.
Selain itu, hadir pula tim dari pihak konsular Kedutaan Besar AS, tim kebudayaan dan tim HR yang siap memberi informasi mengenai visa, program pertukaran dan kesempatan magang di Kedutaan Besar Amerika Serikat.
Selain di Jakarta, pameran ini juga akan diselenggarakan di Surabaya, Medan dan Bandung.
Dalam pameran ini, beberapa universitas dan institusi yang berpartisipasi adalah Bowling Green State University, California State University, San Jose State University, Edmonds Community College, Full Sail University, Green River College, Minnesota State University, Missouri Western State University, New Jersey Institute of Technology, Northwest Missouri State University, Ohio University, San Mateo Colleges of the Silicon Valley dan masih banyak lagi.
Eratkan Hubungan dengan Indonesia
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar Amerika Serikat, Heather Variava yang kini secara sementara menggantikan posisi Duta Besar AS setelah selesainya masa tugas Joseph Donovan, menyampaikan bahwa acara ini juga digelar dengan tujuan untuk mengeratkan hubungan AS dengan Indonesia dengan cara yang paling bermakna dan produktif.
"Hal ini untuk membangun koneksi jangka panjang melalui pertukaran di bidang pendidikan," ujar Variava.
"Kita percaya bahwa pertukaran pendidikan adalah bagian yang sangat penting dari hubungan Indonesia dan Amerika Serikat," tambahnya lagi.
Dengan meningkatkan pertukaran jumlah pelajar, baik dari Indonesia ke AS maupun dari AS ke Indonesia, diyakini oleh Variava dapat meningkatkan hubungan antar masyarakat. Tak hanya itu, pertukaran pendidikan juga menjadi cara dalam mempersiapkan masyarakat kita untuk menghadapi ketenaga-kerjaan global di abad ke-21. (Lip6.com/d)