Medan (SIB) -Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengharapkan agar jenjang pendidikan diploma tiga (D III) memiliki keterampilan umum yakni mampu menyelesaikan pekerjaan dan menunjukkan kinerja bermutu dan terukur, mampu memecahkan masalah dan menyusun laporan hasil serta proses kerja secara akurat.
Hal itu dikatakan Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto dalam sambutannya dibacakan Kasi Akademik Kemahasiswaan Drs Sulhan Lubis pada wisuda Ahli Madya (D-3) AMIK Medan Bisnis Politeknik (AMIK-MBP), Sabtu (1/10).
Dikatakan Kopertis, lulusan harus memiliki kualitas keilmuan dan keahlian yang dapat menciptakan lapangan kerja, mengisi peluang kerja yang tersedia serta bermanfaat bagi kemaslahatan umat manusia dan lingkungannya dimanapun para alumni berada.
Untuk itu dia berharap PTS di wilayah I Sumut termasuk AMIK MBP dapat bekerja berdasarkan peraturan yang ada agar AMIK MBP ini dapat menjadi lembaga pendidikan terbaik pada bidang informatika dan dapat bersaing pada tatanan tingkat regional dan nasional.
Ketua Yayasan Mandiri Bina Prestasi (MBP) dr Anna Mari Ulina Bukit mengatakan pihaknya tidak pernah berhenti untuk berfikir dan berbuat demi kemajuan lembaga pendidikan ini, salah satunya adalah melakukan studi banding ke beberapa negara di luar negeri baik di Asean maupun Eropa.
Tujuannya untuk mencari masukan dan informasi seputar perkembangan pendidikan tinggi di luar negeri dan hasilnya untuk diterapkan di AMIK MBP. Yayasan juga tetap eksis dan berusaha keras menyahuti tuntutan zaman meningkatkan mutu, karena hanya melalui mutulah dapat bertahan dan hanya melalui mutu tetap dipercaya oleh masyarakat.
Sedangkan Direktur AMIK MBP Saridin Siallagan ST MCs mengatakan, Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) memberikan dampak terjadinya persaingan antar tenaga kerja di kawasan Asia Tenggara tidak terelakkan lagi. Untuk itu, para lulusan untuk tetap meningkatkan pengetahuannya di segala bidang khususnya di bidang teknologi informasi.
Kepada para lulusan diminta untuk terus mengembangkan diri dan tidak hanya mengandalkan ijazah diploma tiga, akan tetapi melanjutkan ke jenjang sarjana komputer.
"Capailah ilmu setinggi-tingginya karena dengan ilmu hidup ini akan lebih mudah dan mampu merubah nasib dan hidup ini akan semakin terarah," katanya.
Wisudawan yang dilantik 246 orang lulusan terdiri dari jenjang D-III prodi manajemen informatika 152 orang dan prodi studi teknik informatika 94 orang. Wisudawan terbaik diraih Maulina Ulfa dengan IP 3,96 (prodi manajemen informatika). Hadir juga disana, Ketua Pembina Yayasan MBP Drs Tenang Malem Tarigan Ak MSi. (A01/ r)
