Bantul (SIB)- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menargetkan jumlah kunjungan sebanyak 25 ribu wisatawan selama libur Tahun Baru Imlek hingga akhir pekan ini.
"Kami menargetkan pengunjung 25 ribu orang selama tiga hari mulai Jumat hingga Minggu di semua objek wisata, mudah-mudahan cuaca baik," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bantul, Bambang Legowo, Jumat.
Dengan target tersebut, kata dia diharapkan bisa memberikan masukan ke pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp100 juta, lebih besar jika dibandingkan dengan selama libur akhir pekan biasa yang sekitar Rp 60 juta hingga Rp 70 juta.
"Sedangkan pada hari biasa di luar hari Sabtu dan Minggu, wisatawan yang berkunjung ke objek wisata di Bantul jumlahnya sekitar dua ribu dengan pemasukan antara Rp 6 juta hingga Rp 7 juta," kata Bambang.
Menurut dia beberapa objek wisata di Bantul yang menjadi andalan dan favorit untuk dikunjungi wisatawan di antaranya Pantai Parangtritis dan Depok, Pantai Gua Cemara dan Pandansimo serta sejumlah objek wisata alam lainnya seperti Gua Selarong.
Sementara itu, kata dia selama 2014 ini pihaknya mentargetkan PAD dari sektor pariwisata di wilayah setempat sebesar Rp 9 miliar pada APBD murni, namun kemungkinan bisa berubah saat perubahan 2014 tergantung situasi dan kondisi.
Sementara, petugas Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Parangtritis, Sumarno mengatakan Tahun Baru Imlek yang berbarengan dengan libur akhir pekan ini diprediksikan meningkatkan kunjungan ke pantai Parangtritis dibanding hari biasa.
"Sejak kemarin sore hingga tengah malam, pengunjung Parangtritis sudah sekitar 3.500 orang, sementara pada Jumat diperkirakan sudah lebih dari 5.000 wisatawan yang berkunjung ke pantai, mereka sebagian besar menggunakan motor," katanya.
Namun demikian, pihaknya tidak bisa memprediksi pada Sabtu (1/2) dan Minggu (2/2) nanti tingkat kunjungan terutama di pantai akan tinggi, karena dipengaruhi faktor cuaca, sehingga jika terjadi hujan terus maka jumlah pengunjung berkurang.
(Ant/q)