Jakarta (SIB)
Jermall Charlo berhasil mempertahan gelar juara kelas menengah WBC setelah mengalahkan Sergey Derevyanchenko. Dia menang angka mutlak pada laga yang berlangsung di Mohegan Sun Arena yang tidak dihadiri penonton di Uncasville, Connecticut, AS, Minggu (27/7).
Juara asal Amerika berusia 30 tahun itu mengatasi perlawanan keras dari penantang asal Ukraina itu untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi 31 pertarungan. Derevyanchenko, atas kekalahan itu kini rekornya menjadi 13-3.
Derevyanchenko, yang berdarah akibat luka di sekitar kedua mata, melancarkan serangan gencar di akhir ronde ke-12 saat ia mencari KO.
Tapi Charlo, yang memimpin dengan nyaman dalam pengumpulan angka, dapat mempertahankan keunggulannya dan menutup laga dengan mempertahankan gelar sabuk WBC-nya untuk ketiga kalinya.
Ketiga juri memberi Charlo kemenangan yang meyakinkan, memberikan juara bertahan itu dengan selisih angka 116-112, 117-111 dan 118-110.
"Saya menjalankan permainan sesuai rencana. Itu adalah ujian terbesar dalam karir saya dan saya lulus ujian. Saya tahu dia akan tangguh, dan saya tahu dia akan datang untuk bertarung. Saya ingin menjatuhkannya dan membuat penegasan. Tetapi dengan melalui itu dan mendapatkan kemenangan angka merupakan penegasan itu sendiri,†katanya.
Itu adalah kekalahan mengecewakan lainnya bagi Derevyanchenko yang bertubuh gemuk, yang kalah dalam dua pertarungan gelar dunia sebelumnya termasuk hasil yang disengketakan melawan Gennadiy Golovkin pada Oktober tahun lalu.
Pada partai awal lainnya, John Riel Casimero dari Filipina untuk pertama kali mempertahankan gelar kelas bantam WBO-nya dengan mengalahkan Duke Micah dari Ghana pada ronde ketiga perebutan gelar mereka di Connecticut.
Sementara itu, juara reguler kelas super bantam WBA Brandon Figueroa terlalu kuat bagi Damien Vazquez. Figueroa menang dengan penyelesaian ronde ke-10 melawan Vazquez yang mengalami luka dan memar. (Ant/f)