Jakarta (SIB)
Anthony Sinisuka Ginting menjuarai PBSI Home Tournament nomor tunggal putra. Dia naik podium tertinggi usai mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito di final.
Dalam pertandingan final yang digelar di Pelatnas PBSI di Cipayung, Jumat (10/7) sore WIB, Anthony menang dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-15 atas Shesar.
Dengan kemenangan ini, Anthony berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp 25 juta. Sementara Shesar mendapatkan hadiah Rp 16 juta.
Anthony jadi juara PBSI Home Tournament dengan catatan sempurna. Pebulutangkis berusia 23 tahun itu menyapu bersih kemenangan dalam enam pertandingan tanpa kehilangan satu gim pun.
Anthony mengalahkan Bobby Setiabudi, Tegar Sulistio, dan M Sultan Nurhabillah Mayang di babak grup. Di perempatfinal PBSI Home Tournament, Anthony kemudian mengalahkan Alvi Wijaya Chairullah.
Di babak semifinal, Anthony Sinisuka Ginting menghentikan perlawanan Chico Aura Dwi Wardoyo dengan skor 21-12, 21-13. Dia kemudian menghadapi Shesar yang lolos ke final setelah Jonatan Christie mundur.
Jonatan sendiri mengundurkan diri sebelum laga semifinal melawan Shesar karena masih merasakan efek dari kram yang sempat dialami di pertandingan melawan Karono di perempatfinal, Kamis (9/7). Tak ada perebutan posisi ketiga, Chico yang kalah dari Anthony kemudian dinyatakan finis di peringkat ketiga.
"Jonatan mengalami kram sampai satu badan setelah pertandingan kemarin. Waktu bangun pagi ini kondisinya masih belum memungkinkan untuk bertanding," kata Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, kepada badmintonindonesia.org.
"Ini menjadi bahan evaluasi juga buat kami, kemarin kan latihannya masih belum full. Ada gambaran juga kalau sudah ada turnamen resmi berarti persiapannya harus lebih baik lagi. Memang semua pasti menginginkan Jonatan vs Ginting di final, tapi di luar dugaan para pemain pelapis memberikan perlawanan," lanjut Susy terkait hasil di PBSI Home Tournament itu. (detiksport/p)