Sabtu, 04 Januari 2025

POBSI Medan Juara Umum Kejurda Biliar Piala Gubsu

- Selasa, 02 Mei 2017 12:44 WIB
1.414 view
POBSI Medan Juara Umum Kejurda Biliar Piala Gubsu
SIB/Dok
JUARA UMUM: Kontingen Pengcab POBSI Medan sebagai juara umum Kejurda Piala Gubsu diabadikan bersama Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian SH MSi, Wakil Ketua Umum KONI Sumut Prof Agung Sunarno, Ketua Umum POBSI Sumut Salomo TR Pardede SE dan Ketua Umum K
Medan (SIB)- Pengcab POBSI Kota Medan juara umum Kejuaraan daerah (Kejurda) Biliar Piala Gubsu yang berakhir, Minggu (30/4) di Atrium Palladium Plaza Medan.

Para pebiliar Medan tampil mendominasi dari 10 nomor yang dipertandingkan. 50 persen dari 10 medali emas berhasil diraih atlet Medan ditambah 3 perak dan 4 perunggu.

Gelar juara umum yang diraih  tersebut semakin mengukuhkan Medan sebagai kiblat Biliar di Sumatera Utara yang belum terpatahkan hingga sekarang. Tahun lalu Medan juga juara umum Kejurda di Labuhanbatu.

Harus diakui dalam Kejurda Piala Gubsu yang diikuti 14 Pengcab tersebut, mayoritas atlet Medan sudah pernah memperkuat Sumut di ajang PON dan Kejurnas di antaranya M Fadly, Hot Maruli Simarmata, Dede Mastriawan, Jonny Candra, Lionnie A Wattimena, Stanza Purba dan Chandra Wijaya.

Meski diperkuat atlet PON dan Kejurnas bukan berarti Medan dengan mudah meraih gelar juara umum. Para pebiliar Medan mendapat perlawanan sengit dari beberapa pengcab yang selama ini kurang diperhitungkan, seperti Pengcab POBSI Asahan, Langkat, Deliserdang dan Padangsidimpuan.

Namun secara keseluruhan pelaksanaan Kejurda Biliar 2017 berjalan sukses dan Pengcab berhasil  melakukan pembinaan di daerah masing-masing. Hal itu dibuktikan munculnya kekuatan baru dari daerah seperti Pengcab Asahan yang membuat kejutan dengan meraih posisi runer up dengan meraih 2 emas dan satu perunggu.

Kekuatan baru lainya adalah Pengcab Deliserdang yang berhasil menempati posisi ketiga dengan meraih satu emas, 2 perak dan 3 perunggu.
Keberasilan lain dari kejurda tersebut adalah munculnya atlet biliar usia muda hampir dari semua Pengcab. Beberapa nama pebiliar usia muda di bawah 20 tahun adalah Pungu Sihombing, Boy Sitorus, Sudarno Wijaya (Siantar). Dandi Simatupang 17 tahun dari Labuhanbatu, Dede Mastriawan dan Arga Farel (Medan), Nataleo Sinaga (Padangsidimpuan) dan Elly Syaputra (Asahan).

Seremonial penutupan dihadiri Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian SH MSi, Wakil Ketua Umum KONI Sumut Prof Agung Sunarno, Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede SE, Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani serta Ketua Pengcab POBSI se-Sumut.

Baharuddin Siagian pada kesempatan itu mengapresiasi POBSI Sumut yang dinilai sukses ganda menggelar kejurda Piala Gubsu. Sukses pertama adalah pelaksanaan sejak 24 hingga 30 April berjalan lancar dan sukses, kedua berhasil memuncukan atlet usia muda potensial.

Selain kesuksesan even itu, Bahar juga memberikan rasa salut kepada POBSI Sumut dibawah komando Salomo Pardede yang telah menorehkan sejarah di tingkat nasional dengan meraih medali emas di PON Jawa Barat 2016 melalui Marlando Sihombing.

Bahar merupakan salah satu saksi yang menyaksikan Marlando meraih emas di PON Jabar. "Saat itu pertandingan cukup ketat melawan DKI Jakarta, terjadi kejar-mengejar angka sehingga semua pendukung Sumut hampir jantungan menonton. Tapi begitu Lando menang dan meraih emas saya melihat Salomo Pardede menangis saking bangga dan bahagia," kata Bahar.

Kisah atau fakta tersebut menurut Bahar merupakan bukti bahwa Salomo Pardede sangat serius membina biliar di Sumatera Utara dan hasilnya sudah kelihatan sekarang.

Menurut Bahar Sumut harus bangga dengan grafik peningkatan prestasi POBSI Sumut dari tahun ke tahun terutama di ajang PON. Selain itu, Sumut juga bangga dengan lolosnya 3 pebiliar Sumut memperkuat Indonesia di Sea Games 2017 Kuala Lumpur yakni Marlando Sihombing, Jaka Kurniawan Ginting dan Jefry Zen.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum KONI Sumut Prof Agung Sunarno menjelaskan program pembinaan Sumut Emas (PSE). Menurutnya PSE merupakan program pembinaan atlet dengan menggunakan promosi dan degradasi.

Artinya menurut Prof Agung, semua atlet memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi atlit PSE dengan beberapa parameter di antaranya prestasi di Kejurda dan Kejurnas.

Prof Agung mengatakan saat ini atlet biliar Sumut yang sudah masuk dalam program PSE berjumlah 9 orang. "Kesembilan nama tersebut bisa berubah atau diganti apabila prestasinya di beberapa even tidak meningkat," kata Prof Agung.

Sedangkan Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede SE meminta seluruh atlet untuk tidak puas hanya meraih medali di kejurda, sebab kejurda bukan tujuan akhir tapi sebagai langkah awal menuju even besar seperti PON dan Sea Games.

Salomo berpesan kepada seluruh peraih medali di Kejurda Piala Gubsu tetap berlatih sebab setelah Idul Fitri akan dilaksanakan seleksi untuk mengikuti kejurnas di Sumatera Barat bulan November 2017.

Sebelum kejurnas kata Salomo, POBSI Sumut juga akan melaksanakan Kejurda Piala Gubsu khusus atlet di bawah 22 tahun yang rencananya digelar bulan September tahun ini.

Perolehan Medali Kejurda Biliar Piala Gubsu 2017:
1.Medan    5    3    4
2.Asahan    2    -    1
3.Deliserdang    1    2    3
4.P.Siantar    1    2    2
5.Labusel    1    -    1
6.Labuhan Batu    -    2    4
7.Langkat    -    2    1
8..P.Sidimpuan    -    -    2
9.Dairi    -    -    1
10.Tapteng    -    -    1. (R8/h)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru