Senin, 24 Maret 2025

Bisnis Kue Rumahan di Medan Laris Jelang Lebaran

Nelly Hutabarat - Minggu, 23 Maret 2025 08:51 WIB
693 view
Bisnis Kue Rumahan di Medan Laris Jelang Lebaran
Foto:Net
Medan(harianSIB.com)
Menjelang Lebaran, bisnis kue rumahan di Medan semakin diminati. Beragam jenis kue kering dijual dengan harga bervariasi, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah per kilogram. Ukuran kemasannya pun beragam, mulai dari 0,5 kg yang dikemas dalam toples plastik hingga ukuran lebih besar.

Mayoritas pelaku usaha ini adalah perempuan, baik yang sudah lama menjalankan bisnis maupun yang masih dalam tahap uji coba. Mereka menggunakan strategi pemasaran aktif, termasuk menawarkan produk secara langsung kepada konsumen dengan cara yang menarik.
Pemasaran Melalui arisan dan media sosial.
Selain itu, ada juga pelaku usaha yang menjual kue mereka melalui toko-toko di pusat perbelanjaan, dengan harga yang lebih tinggi karena menggunakan bahan-bahan premium.

Seorang pelaku bisnis kue rumahan, Anik, yang berlokasi di kawasan Kampung Baru, mengungkapkan bahwa harga kue bervariasi tergantung bahan baku yang digunakan. Misalnya, nastar premium dijual seharga Rp250 ribu per kg, sementara nastar dengan bahan standar dijual Rp165 ribu per kg. Kacang tojin dibanderol Rp150 ribu per kg.

Baca Juga:

"Ada rupa, ada harga," ujar Anik. Menurutnya, bisnis kue rumahan ini cukup ramai peminat, terutama karena pemasaran dilakukan secara efektif melalui grup WhatsApp. "Kita cukup tayangkan di WA grup, lengkap dengan jenis kue, harga, sehingga lebih mudah diketahui," tambahnya.

Selain itu, beberapa konsumen juga meminta dibuatkan jenis kue lain sesuai selera mereka, dan permintaan tersebut tetap dilayani.

Baca Juga:

Melibatkan Pekerja Tambahan

Karena tingginya permintaan, beberapa pelaku usaha bahkan melibatkan tenaga kerja tambahan. Seperti Siska, seorang pemilik bisnis kue lainnya, yang memperkerjakan lima pekerja wanita di rumahnya untuk membantu produksi.

Jenis kue yang dijual pun sangat beragam, termasuk nastar, kue bawang, kacang tojin, kastengel, skippy, keripik pisang, hingga keripik kacang hijau. Ukuran kemasannya juga fleksibel, mulai dari per kaleng besar, 1 kg dalam kemasan plastik, hingga 0,5 kg.

Pantauan SiB, Sabtu (22/3/2025), pesanan kue semakin meningkat menjelang Lebaran. Sebagian besar pemesanan dilakukan secara daring, dan pengiriman dilakukan sesuai dengan permintaan pelanggan. Dengan semakin dekatnya hari raya, bisnis kue rumahan di Medan terus mengalami peningkatan pesanan, menjadi peluang usaha yang menguntungkan bagi para pelakunya.(*)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru