Ketum MPK Indonesia Kunjungi MPKW Sumut-NAD

Medan(harianSIB.com)

Ketua Umum Majelis Pendidikan Kristen (MPK) Indonesia Handi Irawan Djuwadi MBA MCom mengapresiasi MPKW Sumut-NAD dibawah kepemimpinan Dr RE Nainggolan MM yang banyak melaksanakan program walau baru terbentuk sejak November 2024.

Hal itu disampaikan Handi Irawan Djuwadi kepada jurnalis SIB News Network (SNN) usai melakukan kunjungan ke Kantor Majelis Pendidikan Kristen Wilayah (MPKW) Sumut-NAD, di Medan, Jumat (14/3/2025).

Baca Juga:

• Junhaidal Samosir Meninggal Dunia
• Perkumpulan Perguruan Nasrani Medan Audiensi ke MPKW Sumut-NAD

Kunjungan itu, katanya, untuk membangun kesepahaman dan tukar menukar pikiran, demikian juga untuk lebih mengetahui berbagai masalah, kendala dan tantangan yang dihadapi MPKW Sumut-NAD, seraya memastikan eksekusi program MPK yang telah dilakukan.

Handi Irawan mengatakan, kunjungan seperti itu sangat penting untuk mengetahui kondisi riel sekaligus membangun relasi yang baik demikian juga untuk mengetahui kebutuhan MPKW Sumut-NAD. Ia juga menekankan bahwa eksekusi program MPK harus dilakukan dengan baik dan dievaluasi secara teratur.

Baca Juga:

• Dr RE Nainggolan: Apresiasi Kerja Sama Mendukung MPKW Sumut-NAD
• Dr RE Nainggolan MM: MoU Dapat Menguntungkan Kedua Belah Pihak

Selain itu, Handi juga membicarakan tentang masa depan MPKW Sumut-NAD dan bagaimana MPK dapat membantu mempercepat proses transformasi sekolah Kristen di Sumut.

Menurutnya, ada 7 kekuatan (strong) yang harus dimiliki sekolah Kristen yaitu doa, MPKW, dana, staf, produk, publikasi dan branding, juga kolaborasi/partnership.

Ia berharap, dengan kerja sama yang baik, MPKW Sumut-NAD dapat menjadi berkat bagi bangsa Indonesia dan memberikan kontribusi dalam proses mencerdaskan anak bangsa.

Handi juga menekankan pentingnya kerja sama antara MPK Pusat dengan MPKW Sumut-NAD dalam meningkatkan kualitas pendidikan kristen di Sumut.

"Dengan kerja sama yang baik, dapat meningkatkan kualitas pendidikan kristen dan memberikan dampak positif bagi masyarakat," katanya.