Rabu, 16 April 2025

Naiknya HPP Gabah dan Jagung Bukti Komitmen Pemerintah Sejahterakan Petani

Rido Sitompul - Kamis, 09 Januari 2025 10:38 WIB
193 view
Naiknya HPP Gabah dan Jagung Bukti Komitmen Pemerintah Sejahterakan Petani
Ir Parlaungan Simangunsong ST IPM
Medan (SIB)
Pemerhati Petani dan Pedagang Sumut Ir Parlaungan Simangunsong ST IPM mengapresiasi langkah pemerintahan Prabowo Subianto yang menaikkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah dari Rp6.000 menjadi Rp6.500 per Kg dan HPP jagung dari Rp5.000 menjadi Rp5.500 per Kg.

"Dengan dinaikkannya HPP gabah dan jagung, sebagai bukti komitmen pemerintahan Pak Prabowo benar-benar ingin mensejahterakan sekaligus meningkatkan perekonomian petani, sehingga patut kita menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah saat ini," tandas Parlaungan Simangunsong kepada wartawan, Selasa (7/1) di Medan.

Politisi Partai Golkar ini juga mengaku bangga melihat komitmen pemerintah yang benar-benar ingin memperkuat perekonomian petani, sehingga meluncurkan berbagai program yang berpihak kepada para petani yang bermuara untuk mendapatkan keuntungan yang lebih baik, sehingga nyata-nyata untuk meningkatkan taraf hidup mereka.

Baca Juga:

"Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong produktivitas sektor pertanian kita serta memperkuat ketahanan pangan nasional yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilaksanakan," tandas mantan anggota DPRD Sumut itu.

Parlaungan menambahkan, kenaikan harga gabah dan jagung ini akan sangat membantu petani yang selama ini terus mengalami kerugian, karena ditengarai harga jual gabah dan jagung tidak sebanding dengan biaya produksi yang harus dikeluarkan oleh petani, sehingga mereka kerap mengalami kesulitan finansial.

Baca Juga:

"Dengan kebijakan ini, petani tidak lagi merasa dirugikan dan dapat menikmati hasil panen dengan lebih layak. Ini akan berdampak positif pada kesejahteraan mereka dan juga meningkatkan gairah dalam sektor pertanian," ujar Parlaungan.

Parlaungan juga berharap agar kebijakan ini dapat terus dikawal dan diimbangi dengan langkah-langkah strategis lainnya, seperti subsidi pupuk, akses permodalan yang lebih mudah, serta pengendalian harga di tingkat pasar agar keuntungan petani tetap terjaga. (**)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru