Medan (SIB)Ketua DPD
Partai Golkar Sumut
Musa Rajekshah menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Sumatera Utara (Sumut) yang telah memilih Bobby A Nasution-H Surya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. Dimana hasil Quick Count Bobby-Surya 62,93 persen dan Edy-Hasan 37,07 persen.
Dijelaskan Ijek,
Partai Golkar sebagai pendukung Bobby-Surya berkomitmen untuk memenangkan dan terbukti memang dan ke semoga depan dapat membangun Sumut untuk mensejahterakan masyarakat.
"Kita sudah melihat apa yang sudah dibuat Bobby Nasution saat menjadi Wali Kota Medan dan pak Surya sebagai Bupati Kabupaten Asahan, insyaalah bisa juga mereka sukses mengelola pemerintahan dan pembanguan di Sumut ini," .
Baca Juga:
Ijek mengatakan kemenangan Bobby-Surya adalah kemenangan Sumut, karena itu mari kita saling menghormati. "Perbedaan pilihan jangan sampai membuat perpecahan, terkotak-kotak sebab kita semua bersaudara masyarajat Sumut. Dalam pilkada pasti ada menang dan kalah, karena itu siapa yang memang itulah hasil yang terbaik untuk pemimpin 5 tahun ke depan," kata
Musa Rajekshah kepada SIB, Rabu (27/11) di Kantor
Partai Golkar Sumut Medan.
Sementara kader
Partai Golkar yang pemenang di kabupaten/kota Sumut sudah ada beberapa daerah yang sudah meneng atas hitung cepat Quick Count. "Mudah-mudahan hasilnya sesuai dengan target
Partai Golkar Sumut yaitu 70 persen dari 33 kabupaten/kota harus menang dan mudah-mudahan bisa tercapai," harapnya.
Baca Juga:
Karena itu Ijek berharap kepada masyarakat Sumut karena Pilkada sudah selesai, sesuai dengan aman dan damai. "Dalam Pilkada pasti ada yang menang dan kalah, pada kampenye ada hal yang mungkin ketersinggungan, saya berharap tidak akan berkepanjangan," harapnya.
Dia juga mengatakan Sumut sudah dewasa dalam berpolitik dewasa juga dalam hubungan silaturahmi. "Karena itu tetap terjaga sebab pemerintah juga dalam pembangunan tidak dapat sukses kalau seluruh stakeholder yang ada harus ikut mendukung dan seluruh lapisan masyarakat juga harus mendukung," terangnya.
Sementara Sanggam SH Bakara kepada SNN mengatakan, pesta demokrasi adalah amanah konstitusi, karena itu siapapun pemenangnya harus dihormati. "Pesta demokrasi adalah hak dan kedaulatan rakyat semua pihak untuk tetap menghormatinya," ujarnya.
Karena itu Sanggam SH Bakara yang juga Ketua Siraja Olon Sumut dan Ketua Gapensi Sumut mendukung apa yang dikatakan Ketua DPD Golkar Sumut yaitu jangan karena beda pilihan akan terjadi pecah belah, tetapi semua itu proses demokrasi memilih pemimpin yang terbaik.
Dan kepada pemimpin yang terpilih nantinya agar menjalankan semua program yang sudah dijanjikan kepada masyarakat sehingga masyarakat menjadi makmur. (**)