Sabtu, 19 April 2025

Hampir Semua Jalan Rusak Parah, Warga Perantau Minta Bobby Nasution Turun ke Nias

* Bobby : Saya Akan Datang, Jika Terpilih Akan Berkantor 2 Bulan di Nias
Redaksi - Senin, 28 Oktober 2024 10:35 WIB
97 view
Hampir Semua Jalan Rusak Parah, Warga Perantau Minta Bobby Nasution Turun ke Nias
Foto: SIB/Horas Pasaribu
Calon Gubernur Sumut Bobby Nasution bersama warga Nias dalam deklarasi paguyuban Ono Niha mendukung Bobby-Surya, Minggu (27/10) di Pardede Hall. Tampak hadir tokoh-tokoh Nias, ketua tim pemenangan Bobby-Surya Dr Hinca Panjaitan, Sanggam SH Bakara, Dr Maru
Medan (SIB)
Ribuan warga Nias yang tergabung dalam Ono Niha mendeklarasikan mendukung calon Gubernur Sumut Bobby Nasution-H Surya, Minggu (27/10) di Pardede Hall, Medan. Mereka adalah perantau Nias yang tinggal di Kota Medan dan Deliserdang bergabung mendukung paslon nomor 1 dengan harapan bisa membangun Pulau Nias. Deklarasi diawali dengan sidang rakyat dipimpin ketua tim pemenangan Dr Hinca Panjaitan.

Harian SIB melansir, hadir tokoh-tokoh Nias seperti Patiwinalo Zega, Ogamoto Ndruru, Rudi Setuawan, Yas Zalukhu, Hamoni Gulo, Samahati Zega, Pamasochi Zega, Yos Waruwu dan Ucok Kardon Waruwu. Hadir juga Dewan Pembina Ono Niha Sanggam SH Bakara dan Dr Maruli Siahaan.

Dari harapan-harapan para tokoh Nias tersebut, mereka berharap Bobby Nasution datang ke Pulau Nias sebelum Pilkada, melihat jalan-jalan yang semuanya rusak parah. Seperti yang disampaikan Ucok Kardon Waruwu, jalan-jalan di Nias sudah carut-marut, hampir semua rusak parah. Warna jalannya tidak lagi hitam aspal, tapi sudah abu-abu kekuning-kuningan karena tidak ada lagi aspalnya.

Baca Juga:

Warga Nias juga berharap Bobby dan Surya nanti membangun Nias terlebih infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Mereka tidak mau menyinggung pemerintahan Sumut terdahulu, tapi berharap jalan-jalan yang rusak bisa diperbaiki oleh tangan Bobby Nasution. Banyak putra Nias tidak mampu sekolah karena kemiskinan, Bobby Nasution diharapkan memberi bea siswa agar banyak putra-putri Nias yang kuliah.


Kemudian budaya dan pariwisata Nias yang katanya kaya dan indah, tapi kurang berkembang, diharapkan Bobby-Surya menyentuh pariwisata agar bisa sejajar dengan pariwisata daerah lainnya. Mata pencaharian warga Nias mayoritas bertani dan nelayan. Tapi penghasilannya tidak bisa dinikmati, karena harga pertanian seperti karet anjlok. Begitu juga tangkapan ikan sangat minim karena peralatan berupa perahu masih terlalu tradisional.

Baca Juga:

Masyarakat perantau juga berharap kebebasan mendirikan rumah ibadah di beberapa kabupaten/kota yang mereka huni. Terlebih lagi banyaknya warga Nias di Deliserdang yang tinggal di lahan garapan eks HGU PTPN. Padahal mereka sudah menghuni lahan tersebut sampai 20 tahun, tapi harus tergusur. Bobby diharapkan menolong mereka yang ada di tanah garapan, memberi izin tinggal karena sudah lama tinggal di lahan tersebut.


Bobby Nasution menegaskan, dia akan datang ke Pulau Nias sebelum Pilkada. Bahkan dia mengajak 5 orang yang hadir pada deklarasi ikut mendampingi dirinya terbang ke Nias untuk sosialisasi. Jika dipilih rakyat menjadi gubernur, Bobby Nasution dan H Surya berjanji akan berkantor di Pulau Nias selama 2 bulan. "Saya dan Pak Surya akan berkantor 2 bulan di Pulau Nias jika nanti jadi gubernur dan wakil gubernur. Tujuannya, untuk lebih memastikan pembangunan benar-benar dikerjakan sampai tuntas," tegasnya.


Terkait pendidikan, Bobby menegaskan akan konsentrasi mencerdaskan anak bangsa. Sejak dilantik menjadi Wali Kota Medan tahun 2021, dia memberi perhatian serius untuk anggaran pendidikan dan sudah memberi banyak bea siswa dan akan menerapkannya di Sumut jika nanti jadi gubernur. Begitu juga tentang kesehatan, di Medan semua warga sudah mendapat layanan kesehatan gratis dengan KTP dengan syarat harus KTP Medan.


Terkait kebebasan beragama, Bobby memastikan akan tetap menjaga amanah negara tersebut. Dia meminta kepada warga Nias di Kota Medan gereja-gereja mana yang belum mendapat izin, dia memastikan setelah kembali aktif dari cuti kampanye akan ditandatanganinya jika masih ada izin mendirikan gereja yang belum dikeluarkan.


"Saya lebih senang pemuda-pemudi berkumpul di rumah ibadah, daripada nongkrong di tempat yang tidak jelas, mereka bisa terpengaruh jadi pengguna narkoba," tuturnya.


Sanggam SH Bakara yang hadir dalam dekalrasi tersebut mengatakan, dirinya ikut didaulat menjadi Dewan Pembina Ono Niha. Dia salut kepada warga Nias yang begitu kompak, solidaritasnya cukup tinggi. Mereka bisa satu hati, satu kata mendukung paslon yang mereka yakini mau dan serius membangun Nias.
"Melihat tumpah ruahnya warga Nias mendukung Bobby, bukti mereka sangat merindukan sosok pemimpin Sumut yang benar-benar mau memperhatikan daerah yang dulu sempat berjuluk terisolir ini. Dengan kepemimpinan Bobby-Surya, Nias tidak akan terisolir," tuturnya. (**)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru