Senin, 16 Desember 2024

2 Lubang di Jalan Selamat Ketaren dan Letda Sujono Ancam Keselamatan Pengguna Jalan

Roy Surya D Damanik - Kamis, 26 September 2024 18:25 WIB
308 view
2 Lubang di Jalan Selamat Ketaren dan Letda Sujono Ancam Keselamatan Pengguna Jalan
Foto SNN/Roy Damanik
Dua lubang besar di persimpangan Jalan Selamat Ketaren Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang dan Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung ancam keselamatan pengguna jalan Kamis (26/09/2024).
Medan (harianSIB.com)
Dua lubang besar di persimpangan JalanSelamatKetarenDesa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang dan Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung ancam keselamatan para pengguna jalan.

Pantauan Jurnalis SIB News Network (SNN) di lokasi, Kamis (26/09/2024) sore, tampak lubang pertama di persimpangan lampu merah Jalan Selamat Ketaren itu gelap dan seperti "sumur". Kedalaman lubang yang berada tepat di tengah jalan tersebut mencapai 70-80 Cm, sehingga warga terpaksa membuat bendera agar para pengendara yang melintas di lokasi harus ekstra hati-hati.

Sementara lubang kedua berada di pertengahan Jalan Letda Sujono, hanya berjarak beberapa meter dari lubang pertama. Kedalaman lubang kedua yang cukup lebar itu mencapai 15-20 Cm. Akibat dua lubang yang sudah ada sejak beberapa bulan yang lalu mengakibatkan sering terjadinya kemacetan. Hingga kini belum ada tanda-tanda dari Pemkab Deliserdang dan Pemko Medan untuk memperbaiki jalan berlubang yang sewaktu-waktu akan memakan korban jiwa itu.

Baca Juga:

Sejumlah warga sekitar, jalan berlubang yang pertama itu sudah sering terjadi dan sering juga diaspal serta di cor beton. Jalan tersebut sering dilintasi kenderaan seperti truk dan bus yang diduga penyebab terjadinya jalan menjadi amblas. Sementara jalan berlubang yang kedua menurut warga sudah ada sejak 2 bulan yang lalu.

Mirisnya saat malam hari di lokasi minim penerangan. Tentunya hal ini dapat menjadi momok bagi pengendara yang akan melintas di jalan berlubang itu. Jika dibiarkan seperti itu, sewaktu-waktu akan ada korban jiwa baik itu bagi pengendara roda dua dan lebih atau pejalan kaki yang melintas di lokasi.(**)

Baca Juga:
Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru