Calon Wakil Wali Kota Medan Yasyir Ridho Lubis si "Tukang Jahit" Aspirasi Masyarakat Janji Perbaiki Kota Medan

Medan (harianSIB.com)
Anggota DPRD Sumut yang juga Calon Wakil Wali Kota Medan Ir Yasyir Ridho Lubis MSP si "tukang jahit" aspirasi masyarakat berjanji akan memperbaiki Kota Medan ke arah yang lebih baik, jika terpilih nantinya pada Pilkada serentak yang akan digelar 27 Nopember 2024.

Hal itu diungkapkan Yasyir Ridho Lubis kepada SIB News Network (SNN), Sabtu (14/9/2024) di Medan seusai berkunjung ke Kantor Harian Sinar Indonesia Baru (SIB), Jumat (13/9/2024) yang diterima Penjab Harian SIB Viktor Siahaan SH, Wapemred III Anton Panggabean SE MSi, Pemred Online harianSib.com Bantors Sihombing MSi dan Kabiro I Medan Martohap Simarsoit SH MH.

"Saya lahir di Medan, sekolah di Medan dan besar di Kota Medan. Karier politik saya, sudah dua kali jadi anggota DPRD Sumut dan pernah jadi Wakil Ketua DPRD Sumut, 2 periode jadi Ketua KNPI Sumut, sehingga saya ingin mengabdikan diri menjadi Wakil Wali Kota Medan," ujarnya.

Baca Juga:

• Karyawan Harian SIB, Tiominar br Simanjuntak Menjadi Korban Tabrak Lari
• Pohon Tumbang Timpa Sejumlah Mobil di Jalan Abdullah Lubis Medan

Sebagai seorang aktifis yang mempunyai cita-cita, yakni sebagai anggota legislatif dan sebagai eksekutif, tambah politisi Partai Golkar Sumut ini, tekadnya sudah bulat Ingin membangun Kota Medan bersama masyarakat.

Memang dari segi dukungan partai, tambah Ridho, pasangan Calon Wali Kota Hidayatullah SE dan calon Wakil Wali Kota Yasyir Ridho Lubis yang disingkat dengan "Hiro", hanya didukung satu partai, yakni PKS, tapi didukung banyak Ormas dan OKP serta berbagai elemen masyarakat.

Baca Juga:

• Hadiri Perayaan Natal Oikumene, Iman Irdian Saragih: Siap Tampung Anggaran Keagamaan
• Ribuan Jemaat Hadiri Perayaan Natal Raya GBKP Klasis Medan Delitua

"Koalisi kami koalisi rakyat, tidak banyak kepentingan partai yang mengatur, jika terpilih nanti pada Pilkada serentak. Kami hadir untuk rakyat atau dengan istilah "menjahit" seluruh aspirasi rakyat yang selama ini masih berserak," tandas mantan Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut itu seraya memohon dukungan dari keluarga besar Harian SIB.

Dibagian lain keterangannya mantan Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut ini, APBD Kota Medan saat ini tembus ke angka Rp7 triliun lebih, dipastikan bisa digunakan 50 persen untuk pembangunan, termasuk meningkatkan kesejahteraan dan memberi bea siswa untuk anak-anak sekolah.

"Kita hadir mencalonkan diri menjadi Wakil Wali Kota Medan, juga bertujuan agar anak-anak di kota ini menjadi pintar dan tidak ada yang tidak sekolah. Membangun Kota Medan ini, tidaklah begitu sulit, sepanjang kita serius membenahi serta mensejahterakan masyarakat," katanya.

Atas dasar itu, tambahnya, saat terjadi "badai politik" pasca keluarnya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), tentu peta politik berubah, sehingga Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadikan momentum ini sebagai kesempatan emas untuk berbuat dan melayani masyarakat Kota Medan.

"Saya ini insinyur teknik sipil dan pernah juga jadi pemborong, sehingga kedepannya, kita perlu membenahi pembangunan di Kota Medan, termasuk menangani banjir yang sudah puluhan tahun melanda daerah ini," tegasnya.

Perlu diketahui, semua pembangunan drainase dibangun dengan memperhatikan elevasi kawasan, baik dari hulu ke hilir dipastikan menuju ke wilayah Utara Sungai Belawan dan yang penting persoalan pembangunan harus dilibatkan ahlinya, baik dari kalangan kampus maupun dari para tenaga ahli asosiasi jasa konstruksi.(*)