Rabu, 18 Desember 2024
Pasca Pembentukan PalmCo

IKBI Karyawan PTPN IV Regional I Perkenalkan Pengurus Baru

Redaksi - Jumat, 12 Januari 2024 14:22 WIB
378 view
IKBI Karyawan PTPN IV Regional I Perkenalkan Pengurus Baru
(Foto : Dok/Humas Region I)
FOTO BERSAMA : Regional Head I PTPN IV Gusmar Harahap (3 kanan) didampingi SEVP Tengku Rinel foto bersama pengurus IKBI PTPN IV Regional I usai pertemuan di Medan, Kamis (11/1). 
Medan (SIB)
Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) karyawan PTPN IV Regional I mengadakan pertemuan secara luring dengan tema "Bersama kita bisa" di Aula Kelapa Sawit Jalan Sei Batanghari Medan, Kamis (11/1).
Selanjutnya dilakukan pertemuan secara daring dihadiri seluruh unsur IKBI di tingkat distrik/unit/kebun.
Pertemuan perdana ini dihadiri unsur manajemen yakni Regional Head I PTPN IV Gusmar Harahap dan Tengku Rinel, SEVP Business Support.
Pada kesempatan itu dilakukan perkenalan pengurus yang baru sesuai dengan aksi korporasi, perubahan organisasi dan struktur perusahaan di bawah subholding PalmCo.
IKBI PTPN IV Regional I merupakan perubahan nama dari IKBI PTPN III. Adapun susunan para pengurus yang baru antara lain Pembina Ahmad Gusmar Harahap, Ny. Santi Gusmar Harahap sebagai Ketua, Ny. Syamsafitri Joni Siregar, sebagai Sekretaris dan Kordinator Bidang Ekonomi, Ny. Lanny Tengku Rinel selaku Bendahara dan Kordinator Bidang Pendidikan, serta Ny. Dea Yudhi Cahyadi selaku Wakil Ketua dan Kordinator Bidang Sosial Budaya.
Dalam sambutannya, Santi Gusmar Harahap mengharapkan adanya kebersamaan dan rasa sayang di antara para pengurus dan semua anggota di IKBI PTPN IV Regional I yang fungsinya adalah sebagai pendamping suami.
“Kita berharap di IKBI ini semua saling memberi motivasi, karena kesuksesan tidak hanya tanggung jawab ketua dan wakil saja tapi tanggung jawab bersama,” katanya.
Gusmar Harahap dalam sambutannya mengatakan bahwa bahwa eks PTPN III dan PTPN IV adalah 'kapal induk' untuk PalmCo sehingga memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga stabilitas dan meningkatkan produksi.
“Perubahan yang terjadi bukan hal yang baru karena sejak dari zaman Belanda perubahan demi perubahan telah terjadi di perusahaan perkebunan. Sasaran perubahan dari kebijakan pemegang saham untuk sinergi dan efisiensi dengan perampingan struktur organisasi," ujarnya.(**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru