Senin, 24 Maret 2025
Diberhentikan Sepihak Mulai Awal Januari 2024

Puluhan Tenaga Satgas BPBD Demo ke Kantor Bupati Deliserdang Minta Dipekerjakan Kembali

Redaksi - Jumat, 12 Januari 2024 13:53 WIB
210 view
Puluhan Tenaga Satgas BPBD Demo ke Kantor Bupati Deliserdang Minta Dipekerjakan Kembali
(Foto: SIB/Jekson Turnip)
DEMO: Puluhan tenaga honorer Satgas di BPBD Deliserdang melakukan demonstrasi di Kantor Bupati, Lubukpakam, Kamis (11/1).
Lubukpakam (SIB)
Sekitar 32 orang tenaga honorer satuan tugas (Satgas) di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang melakukan demonstrasi ke Kantor Bupati Deliserdang di Lubukpakam, Kamis (11/1).
Mereka meminta Bupati untuk dipekerjakan kembali, sebab mereka bertugas tidak diperpanjang oleh Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Deliserdang, Amos F Karokaro terhitung awal Januari 2024.
Mereka berorasi menggunakan pengeras suara sambil dikawal pihak Kepolisian dan Satpol PP. Selain berorasi mereka juga membentangkan berbagai poster. Salah satu poster bertuliskan “Pak Bupati Deliserdang tolong kami, copot Kalak BPBD Deliserdang Amos F Karokaro. Periksa Kalak BPBD Deliserdang penyalahgunaan wewenang dan jabatan. Kembalikan Satgas dan honor tahun 2023. Periksa pengelola keuangan BPBD” dan sebagainya.
Selain itu spanduk besar dan poster juga mereka pegang dan angkat tinggi-tinggi. Poster-poster berisi tuntutan meminta agar Bupati Deliserdang, M Ali Yusuf Siregar bisa mencopot Amos F Karo-Karo. Ketika menyampaikan tuntutan beberapa orang tenaga honorer pun menyampaikan sambil menangis.
"Kami berharap bisa bekerja kembali di BPBD. Kami mempertanyakan kenapa diberhentikan sepihak tanpa ada surat peringatan (SP) 1,2 dan 3. Padahal akhir Desember lalu kami itu masih berada di lapangan," ucap Tiara, salah satu tenaga Satgas.
Para tenaga honorer menyebut total ada 32 orang tenaga honorer BPBD yang dipecat. Mereka mulai bekerja dari empat sampai tiga bulan lalu. Ketika itu mereka mempertanyakan mengapa di saat mereka diberhentikan ternyata langsung ada penggantinya.
"Kami sudah tidak boleh masuk lagi semenjak 2 Januari lalu. Sekarang sudah ada penggantinya. Kami sudah ada SK sebenarnya kalau mereka belum," kata Rendi.
Berbagai hal diungkap para tenaga honorer ketika diwawancarai awak media. Disampaikan kalau beberapa bulan ini mereka bekerja dengan digaji sebesar Rp 1 juta perbulan. Itu pun belum semua tenaga honorer menerimanya.
Informasi lain didapatkan kalau pemecatan tenaga honorer ini ada kaitannya dengan gaji tenaga honorer di BPBD yang untuk tahun ini sudah naik. Jika tahun sebelumnya tenaga honorer yang berstatus Satgas BPBD masih digaji Rp 1 juta per bulan, tahun 2024 ini sudah direncanakan untuk dinaikkan gajinya sebesar Rp 2,7 juta.
Hal ini yang diduga menjadi pemicu tenaga honorer yang sudah ada dipecat dan diganti dengan yang baru karena peminatnya juga banyak.
Setelah sekian lama berorasi, tidak ada perwakilan Pemkab Deliserdang yang menerima. Sehingga mereka melakukan aksi mengarah ke Kantor Kajari Deliserdang. Namun tidak berapa lama perwakilan mereka diterima Kabag Tapem Setdakab Deliserdang Meyanto Sagala dan Kabag Hukum Muslih Siregar serta Kapolsek Lubukpakam AKP Rusdi di ruang rapat Staf Ahli Kantor Bupati.
Saat itu Meyanto mendengarkan aspirasi mereka dan juga menerima dokumen pendukung.
"Kami minta data pendukung dan aspirasi kalian. Saya akan lapor pimpinan untuk mengambil keputusan terkait hal ini," katanya. Selanjutnya para pendemo memberikan dokumen sambil diabadikan. Kemudian mereka membubarkan diri dengan tertib.(C2)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
Paus Fransiskus Tinggalkan RS

Paus Fransiskus Tinggalkan RS

Vatikan(harianSIB.com)Paus Fransiskus meninggalkan rumah sakit Gemelli Roma setelah dirawat selama lima minggu karena pneumonia. Paus Fransi