Anggota Komisi D DPRD Sumut Viktor Silaen SE MM mendesak Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Sumut segera menurunkan tim investigasi untuk menyelidiki penyebab banjir bandang di Sungai Binanga Bolon di wilayah Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun, yang menghanyutkan dua rumah warga dan memutuskan badan jalan, Rabu (20/12) sore.
"Di musim penghujan saat ini, lagi maraknya terjadi banjir bandang di sejumlah kabupaten di Sumut. Itu bertanda hutan kita sudah mulai kritis, sehingga sedikit saja hujan, langsung terjadi banjir bandang, karena tidak ada lagi penahan air yang turun dari langit," tegas Viktor Silaen kepada wartawan, Kamis (21/12) di DPRD Sumut.
Berkaitan dengan itu, tambah Sekretaris Fraksi Partai Golkar ini, pihaknya mendesak Dinas LHK Sumut bersama kabupaten/kota perlu secepatnya turun ke lapangan untuk melihat atau mendata titik-titik yang sangat rawan terjadi banjir bandang dan tanah longsor.
"Jika ada daerah atau kawasan yang berpotensi terjadi banjir bandang dan tanah longsor, seperti di pinggir sungai maupun dibawah perbukitan, segera memberi aba-aba kepada masyarakat yang bermukim di daerah itu, agar tetap waspada, saat terjadi hujan," tandas Viktor.
Menurut politisi Partai Golkar ini, kondisi cuaca saat ini sangat ekstrim, semua pihak harus waspada, sebab setiap saat bisa saja datang bahaya, berupa tanah longsor maupun banjir bandang, seperti yang terjadi baru-baru ini di kawasan Tapanuli.
"Begitu juga banjir bandang di Sungai Binanga Bolon di wilayah Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun, yang menghanyutkan dua rumah, perlu segera diselidiki penyebabnya, apakah karena hutan sudah kritis di hulu sungai atau ada penyebab alam lainnya," katanya.
Untuk meminimalisir terjadinya banjir bandang dan tanah longsor ini, Viktor mengusulkan kepada Dinas LHK Sumut untuk mendata seluruh kawasan hutan yang kritis di Sumut, agar dilakukan penghijauan secara besar-besaran melalui penganggaran APBD Sumut 2024/2025.
Penegasan itu disampaikan Viktor menanggapi berita SIB, Kamis (21/12) terkait bencana banjir bandang melanda Sungai Binanga Bolon di wilayah Nagori Purba Pasir Kecamatan Haranggaol Horisan, Kabupaten Simalungun, Rabu (20/12) yang menghanyutkan dua rumah warga diseret arus deras dan jalan terputus.
"Iya benar, kejadiannya, Rabu (20/12) sekitar pukul 17.00 WIB," kata Camat Haranggaol Horisan Bangun Siregar dan menyebutkan akibat banjir bandang tersebut, dilaporkan 2 rumah warga, sepuluh kuburan hanyut disapu arus deras dan jalan terputus.(**).
