Jumat, 14 Maret 2025

Warga Keberatan Truk-truk Tronton Melintasi Jalan Pasar I Tanjungselamat Deliserdang

Redaksi - Senin, 18 Desember 2023 17:11 WIB
240 view
Warga Keberatan Truk-truk Tronton Melintasi Jalan Pasar I Tanjungselamat Deliserdang
(Foto Dok/Kiriman Warga)
MULUS : Jalan yang melewati Kawasan Industri di Pasar I Tanjungselamat kini mulus setelah diperbaiki pada pertengahan November 2023 lalu. Warga khawatir jalan itu akan cepat rusak bila kembali dilintasi truk-truk bertonase sangat besar. 
Medan (SIB)
Sejumlah warga Jalan Pasar I/Jalan Kawasan Industri, Dusun V Pasar I Desa Tanjungselamat, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, keberatan terhadap pemilik truk intercoler 10 roda yang masih sering melintasi badan jalan sepanjang 2 kilometer yang baru saja diperbaiki.
“Kami sebagai warga keberatan karena truk intercoler pengangkut tanah timbun pembangunan proyek di kawasan Desa Tanjungselamat tersebut melintasi badan jalan yang sudah mulus karena baru selesai diaspal,” ujar Amir, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tanjungselamat kepada wartawan melalui telepon selular, Minggu (17/12).
Sikap keberatan warga itu karena khawatir badan jalan yang baru saja selesai diaspal akan cepat rusak lagi akibat truk-truk bermuatan tanah itu sering melintasi badan jalan tersebut.
“Sejumlah warga berhasil menghentikan lima truk intercoler bermuatan tanah yang melintas di jalan itu. Penghentian truk itu telah dilakukan warga, Jumat (15/12/2023) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Tanah yang diangkut truk tersebut untuk menimbun areal proyek pembangunan di Desa Tanjungselamat,” kata Amir.
Untuk menghindari unjuk rasa warga akibat keberadaan truk tersebut, Amir atas nama warga lainnya meminta agar pihak perusahaan pemilik truk tidak memaksakan kehendak untuk melintasi badan jalan yang sudah diperbaiki tersebut.
Kepada Muspika Percut Sei Tuan yaitu camat, Kapolsek, Koramil dan pihak aparatur desa diharapkan tegas terhadap perusahaan yang tidak mengindahkan aturan dan undang-undang yang melarang truk bermuatan lebih seperti intercoler untuk melintasi badan jalan tersebut.
“Sepertinya pihak perusahaan pemilik truk berusaha mengelabui warga dan Muspika setempat, dengan memilih melintasi badan jalan pada malam hari di saat warga tidak lagi beraktivitas. Untung saja warga mengetahui dan menangkap basah truk yang sedang melintas dan memerintahkan kembali balik arah ke Medan,” sebutnya.
Sebelumnya diketahui, ruas jalan tersebut rusak parah pada awal 2023 lalu sepanjang kurang lebih 2 kilometer gara-gara banyak truk pengangkut tanah yang melintas. “Dulu ketika jalan rusak parah dan menimbulkan debu pada saat musim kemarau dan berlumpur saat musim hujan, masyarakat Pasar I pernah memblokir jalan agar tidak dilalui tronton. Warga juga menggelar aksi unjuk rasa, sehingga Muspika turun tangan menyelesaikannya,” cerita Amir.
Akhirnya jalan itu diaspal mulai pertengahan November dan selesai awal Desember 2023. “Baru beberapa hari lalu selesai diperbaiki, truk tronton pengangkut puluhan ton tanah masuk lagi. Sedangkan jalan tersebut adalah jalan kelas 3 yang hanya bisa dilintasi truk jenis Colt Diesel. Sopir truk itu curi-curi masuk pada tengah malam saat masyarakat lagi tidur. Ternyata kedapatan masyarakat Pasar I Desa Tanjungselamat. (**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru