Sergai (SIB)
Seorang anggota Dharma Wanita harus dapat memberikan dorongan dan kontribusi kepada suami. Hal ini agar suami dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik sebagai abdi negara maupun abdi masyarakat.Demikan disampaikan Bupati Serdangbedagai (Sergai) Darma Wijaya pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai di Seirampah seperti dilansir dari harianSIB.com, Selasa (12/12).
“DWP harus mengerti tentang peran strategisnya dalam mendukung tugas suaminya, demi tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan yang berkaitan dengan pendidikan, ekonomi, sosial budaya dan lingkungan,” ujarnya.
Darma Wijaya menyebut, di balik kesuksesan seorang pria, terdapat wanita yang hebat. Kehadiran seorang istri dalam menunjang karir suami dalam bekerja, tentu sangat berperan penting.Menurutnya, DWP sebagai salah satu organisasi perempuan terbesar di indonesia memiliki standing position, dan memiliki peran strategis dalam konstelasi pembangungan nasional.
Ia menyebut, pembangunan berkelanjutan merupakan pembangunan yang mendukung peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan, menjamin keadilan dan terlaksananya tata kelola yang mampu mendukung peningkatan kualitas hidup dari satu generasi ke generasi berikutnya.“Perempuan memiliki peran strategis dapat berperan aktif untuk mengawal implementasi dan capaian dari semua tujuan pembangunan berkelanjutan,” tegasnya.
Penasehat DWP Sergai, Ny Hj Rosmaida Darma Wijaya menyampaikan, DWP bertujuan untuk terwujudnya perempuan-perempuan hebat dan tangguh, membantu perekonomian keluarga, memiliki perekonomian yang baik dengan keterampilan dan kreativitas yang dimiliki."Kita ketahui, peran ibu sangat penting dalam mewujudkan ketahanan keluarga. Oleh karena itu, para ibu perlu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang sebagian besar telah ada dalam program-program DWP," ujarnya.
Hj Rosmaida menyebut, yang paling penting dalam suatu organisasi adalah kinerja dan kreativitas dari setiap anggota. Oleh karenanya, organisasi wanita harus mampu berkiprah nyata dengan menjadi organisasi yang berkualitas, mandiri dan dapat diandalkan untuk mendukung program pemerintah.“DWP dalam melaksanakan kegiatan tidak mesti berdiri sendiri, dan bahkan selalu bermitra secara sinergi dengan OPD. Terkait dengan organisasi wanita lainnya atau lembaga masyarakat lainnya, jika kemitraan tersebut dapat dijalankan dan dapat dikembangkan bersama, maka tercipta proses pembelajaran dan dapat melaksanakan upaya-upaya bersama untuk meningkatkan kesejahteraan bagi keluarga dan masyarakat,” jelasnya.
Peringatan HUT ke-24 DWP yang dirangkai pelatihan make up ini, dihadiri Wakil Penasehat Ny Aini Zetara Adlin Tambunan, Asisten Administrasi Umum Kaharuddin, para Staf Ahli Bupati, istri Forkopimda, pimpinan organisasi perempuan, Kepala OPD dan jajaran DWP Pemkab Sergai, serta diikuti 83 peserta berasal dari organisasi wanita di Kabupaten Sergai. (**)