Medan (SIB)
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin melantik Dr Sugeng Riyanta sebagai Pj Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Rabu (15/11), di Aula HT Rizal Nurdin ,rumah dinas Gubernur Jalan Sudirman Medan. Ini adalah Pj Bupati Tapteng ketiga yang dilantik selama 1,5 tahun terakhir pasca berakhirnya masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Tapteng Bachtiar Ahmad Sibarani-Darwin Sitompul tanggal 22 Mei 2022.
Pasca berakhirnya periode Bupati Tapteng Backhtiar Ahmad Sibarani-Darwin Sitompul, Mendagri Tito Karnavian menunjuk Sekretaris Daerah Pemkab Tapteng Yetti Sembiring diangkat jadi Pj Bupati, dilantik Gubernur Sumut Edy Rahmayadi tanggal 24 Mei 2022. Tapi baru 6 bulan menjabat, Yetti Sembiring diganti tanggal 16 November 2022. Penggantinya adalah Elfin Elyas Nainggolan yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur Wilayah III Kementerian Dalam Negeri. Namun setahun kemudian Elfin Elyas Nainggolan diganti, Sugeng Riyanta, Wakil Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung dipercaya memimpin Tapteng.
Pada pelantikan tersebut, Hassanudin mengingatkan agar Pj Bupati Tapteng tetap menjaga kondusivitas daerah pada masa Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024. “Saya sampaikan, ini juga salah satu urusan mendesak, saudara Pj Bupati memfasilitasi persiapan Pemilu Pilkada serentak, saya mengajak saudara Pj Bupati agar dapat menjaga netralitas ASN dan memelihara kondusivitas masyarakat Tapteng pada Pemilu dan Pilkada serentak,” ujar Hassanudin.
Mantan Pangdam I BB ini juga mengharapkan, Pj Bupati memberi dukungan pada KPU dan Bawaslu di daerah, tanpa melakukan intervensi apapun. Serta mengantisipasi gejolak politik sekecil apapun. “Senantiasa antisipasi gejolak politik sekecil apapun, yang dapat menganggu ketentraman masyarakat,” kata Hassanudin.
Beredar isu bahwa di Pemkab Tapteng terjadi politik praktis, pejabatnya diduga sudah tidak netral, kepada seluruh ASN diharuskan memilih satu partai politik dan pasangan Capres yang diusung partai tersebut. Para pejabat setingkat eselon 2 bergerak sampai ke desa-desa menyosialisasikan kepada masyarakat agar pada Pemilu mendatang memilih partai tersebut. Jika tidak memihak kepada partai yang diarahkan para oknum pejabat Pemkab, masyarakat diancam tidak akan mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Hal tersebut dikatakan tokoh masyarakat Tapteng Walles Tambunan kepada wartawan yang hadir pada pelantikan tersebut. Dia mengatakan, sudah sangat wajar pemerintah pusat mengutus pejabat penegak hukum seperti Kejaksaan menjadi Pj Bupati di Tapteng. Karena dua Pj Bupati sebelumnya dinilai tidak mampu menciptakan netralitas di lingkungan ASN.
“Banyak masyarakat tidak suka diarahkan pada salah satu partai dan Capres, akhirnya mereka melakukan aksi di kantor DPRD, minta supaya Mendagri mengganti Pj Bupati Tapteng. Kami bersyukur, aspirasi masyarakat didengar Kemendagri dan memasukkan Sugeng Riyanta menjadi Pj Bupati Tapteng menggantikan Elfin Elyas Nainggolan, semoga dikepemimpinan beliau Tapteng makin kondusif dan terjadi netralitas pada Pemilu 2024,” ungkap Walles Tambunan.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Tapteng Sugeng Riyanta menegaskan, netralitas ASN adalah sesuatu yang mutlak. “Dengan netralitas semua bisa diayomi, Pemilu pun berjalan dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” katanya.
Selain itu, Sugeng menjamin, apabila ada ASN yang tidak netral pada Pemilu dan Pilkada akan segera dikenakan sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Ketika ditanya wartawan, apakah ada penegasan khusus Mendagri untuk Tapteng, terlebih sudah dua Pj Bupati diganti dalam waktu 1,5 tahun. Sugeng yang pernah menjadi salah satu pejabat Asintel di Kejati Sumut ini mengatakan, pada pelantikan tersebut ada 8 arahan Mendagri Tito Karnavian yang disampaikan Pj Gubernur kepadanya, salah satunya menjaga netralitas ASN pada Pemilu.
Terkait adanya dugaan para pejabat di tapteng melakukan politik praktis dengan mengarahkan ASN dan masyarakat memilih partai dan Capres tertentu, Sugeng mengatakan akan melihat dahulu. “Saya tegak lurus melaksanakan perintah Presiden, Menteri Dalam Negeri, sesuai harapan masyarakat, ASN itu harus netral,” tegasnya.
Selain pelantikan Pj Bupati Tapteng, juga dilakukan pelantikan Ade Riana Wiranti sebagai Pj Ketua TP PKK Tapteng oleh TP PKK Sumut Dessy Hassanudin. Dessy dalam sambutannya mengharapkan Ade Riana segera berkoordinasi dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Tapteng untuk mampu mewujudkan program-program PKK. (**)
