Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago mengundang Perhimpunan Ahli Bekam Indonesia (PABI) Sumatera Utara ke Mapolsek Patumbak, Sabtu (9/9/2023) siang.
Kehadiran para ahli bekam tersebut untuk memberikan layanan bekam kepada masyarakat sekitar dan seluruh personel Polsek Patumbak.
“Kegiatan ini untuk masyarakat dan anggota saya yang saat ini sedang berdinas,” kata Faidir.
Menurutnya, bekam sangat positif untuk kesehatan seluruh anggota dan masyarakat. Karena itu, kegiatan tersebut direncanakan berkelanjutan dan bekerja sama dengan Muspika, di antaranya camat dan Danramil.
Terpisah, Ketua PABI Sumatera Utara, Haris Trigunawan ketika diwawancarai awak media mengatakan bekam adalah metode pengobatan alternatif dan bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
“Bekam ini untuk mengeluarkan darah kotor yang ada di dalam tubuh. Waktu atau durasi pengobatannya tergantung keluhan pasien,” ucapnya.
Haris menyebut penyakit asam urat, kolesterol, darah tinggi, asam lambung, stroke, parkinson dan tremor bisa disembuhkan dengan metode bekam.
“Mudah-mudahan, berbagai penyakit bisa disembuhkan dengan pengobatan bekam ini,” katanya.
Haris menjelaskan sebelum pasien dibekam harus didiagnosa terlebih dahulu. Kalau tekanan darah rendah dan tinggi tidak boleh dibekam.
“Kalau tekanan darah rendah, misalnya 100 itu tidak boleh dibekam. Begitu juga kalau tekanan darahnya maksimal mencapai 170. Jadi itu tidak boleh dibekam,” tambahnya.
Haris mengatakan bekam sangat baik untuk kesehatan. Bahkan dia menganjurkan dilakukan setiap tanggal 17, 19 dan 21 setiap bulannya.
“Anjuran sebulan 3 kali. Tapi, itu tergantung keluhan pasien yang datang. Mudah-mudahan pasien segera sembuh,” tutupnya. (*)