Rabu, 25 Desember 2024

Utusan Sumut Bicarakan Kesulitan Donasi Kelola Panti Asuhan ke Jambore di Bukittinggi

Redaksi - Jumat, 21 Juli 2023 15:02 WIB
374 view
Utusan Sumut Bicarakan Kesulitan Donasi Kelola Panti Asuhan ke Jambore di Bukittinggi
(Foto: Panitia Jambore Nasional Pramuka LKSA /Panti Asuhan Sumut / PA Gratia Children Simalingkar Medan)
Jambore Nasional LKSA: Ketua Forum Wilayah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) / Panti Asuhan Sumatera Utara (SU),&nbs
Medan (SIB)
Ketua Forum Wilayah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) / Panti Asuhan Sumatera Utara (SU), Ustad Rafdinal SSos MAP, Kamis (20/7), melepas kontingen SU ke Jambore Nasional Pramuka LKSA / Panti Asuhan Se-Indonesia di Bukittinggi Sumatera Barat, Sabtu - Selasa (22-25 /7).
Utusan SU berisi beragam unsur dan latar belakang. Di antaranya adalah PA Gratia Children Perumnas Simalingkar Medan yang dibina Ev Yandri Laning STh, pegiat kesejahteraaan anak Besri Ritonga dan Supriyatno.
Ustad Rafdinal dalam sambutannya mengatakan, Jambore Nasional bukan semata pertemuan antarpengelola panti untuk tujuan mempercepat kesejahteraan tapi menyatukan sudut pandang untuk berbuat maksimal melalui pembinaan parsial yang tetap mengacu pada kualitas kehidupan anak.
Selain itu, ujarnya, SU yang dikenal memiliki ragam problem kesejahteraan anak yang di dalamnya menyangkut pola pembinaan serta kertepengaruhan lingkungan. “Sharing pengalaman untuk mendapatkan kualitas keistimewaan,” ujar aktivis dan tokoh pemuda Muhammadiyah tersebut.
Ev Yandri Laning STh mengatakan, persolan prioritas dalam pembinaan warga panti sat ini adalah seretnya donasi. “Itu sangat terasa sejak pra-pandemi Covid-19. Meski sudah bergeser ke endemi tapi dampak lock-down masih terasa. Dalam posisi pas-pasan tersebut, pengelola panti harus tetap menutupi kebutuhan warga binaan,” ujarnya. “Kita main ‘sulap’ dalam pengoperasian. Minimal santapan jasmani harus ada,” tegasnya.
Pria yang Wakil Sekretaris Bamagnas Sumut itu memastikan, seretnya donasi memengaruhi produktivitas. Tetapi sebagai pengelola panti yang bertanggung jawab, tetap harus memberi yang terbaik,” simpul Ev Yandri Laning.
Rombongan SU dipimpinan Ketua Kontingen Drs Besri Ritonga yang Ketua Forum LKSA Kota Medan dan Wakil Ketua Supriyatno serta pengurus forum Kota Medan.
Besri Ritonga mengatakan, bukti keseriusan pihaknya dalam pembinaan terbukti tetap hadir dalam jambore meski dana sangat terbatas. “Berangkan dengan jalan darat. Urunan dana dari pengurus panti. Terima kasih bantuan dari Dinas Sosial Kota Medan dan PTPN III serta pinjaman mobil dari Gubernur SU untuk dipakai selama perjalanan,” ujarnya.
Ia menyitir pesan Gubernur Edy Rahmayadi bahwa kontingen SU tetap harus memberi yang terbaik. “Amanr itu harus dijaga dan direalisir,” tutup Besri Ritonga. (R10/r)


Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru