Baru 6 Persen Warga Sumut Berinvestasi dan Asuransi

Medan (SIB)

Minat berasuransi warga Sumut dinilai masih minim. Dari total nasabah asuransi PRUDential, misalnya, baru 6 persen.

Padahal, perkembangan asuransi global sudah maju dan melangkah bahwa berasuransi sudah menjadi bagian dari investasi. “Dewasa ini, di kehidupan masyarakat modern dan lebih baik tingkat kesejaheraannya, tren Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) semakin tumbuh. Itulah alasan mengapa PRUDential melahirkan Asuransi Jiwa PRULink NextGen,” urai Karin Zulkarnaen, Chief Customer and Marketing Officer Prudential Indonesia.

Menurutnya, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat PAYDI masih mendominasi pendapatan premi industri asuransi jiwa sebesar 57,7 persen di 2022. Keunikan dan kompleksitas PAYDI menjadi tantangan tersendiri bagi industri asuransi untuk mengemas dan menjual PAYDI hingga konsep “Mendengarkan, Memahami dan Mewujudkan” perlindungan optimal yang berkelanjutan dan manfaat yang turut meningkat disetiap jenjang kehidupan melalui PRULink NextGen, tercapai.

Disebutkannya, produk PRULink NextGen mengusung transparansi berupa biaya dan resiko. Artinya, tenaga pemasaran Prudential diwajibkan memberi penjelasan pada bagian biaya dan resiko sehingga calon nasabah memahami produk tersebut. Harapannya, dengan hadirnya PRULink NextGen semakin banyak keluarga Indonesia khususnya di Sumatera Utara yang mendapatkan perlindungan jangka panjang dan memiliki resiliensi finansial. “Nasabah Prudential di Sumut 116 ribu atau sekitar 6 persen dari total seluruh nasabah di seluruh Indonesia. Hingga Mei 2023 kemarin, kontribusi premi dari Sumut sebesar Rp92,5 M, ini masih sangat kecil dibandingkan dengan potensi yang ada,” jelasnya. “Ini sejalan dengan aspirasi kami agar masyarakat Indonesia #YakinMelangkah wujudkan hidup yang lebih sehat dan lebih sejahtera dan mendapatkan yang terbaik dalam kehidupannya,” pungkas Karin sembari mengatakan, tahun 2022 Prudential mencairkan klaim polis sebesar Rp16,6 triliun.

Produk Design and Performance Management Prudential Indonesia, Junaedy Aries Wijaya, menuturkan, sebagai produk perlindungan jangka panjang PRULink NextGen menawarkan keunggulan usia masuk tertanggung hingga 75 (tujuh puluh lima tahun), dengan fleksibilitas dalam pilihan masa perlindungan 75, 85, 99 tahun.

Kedua produk memberikan perlindungan 300 persen Uang Pertanggungan Meninggal Dunia karena kecelakaan ketika Periode Musim Liburan Tahun Baru atau Lebaran dan memberikan manfaat jenjang kehidupan atau life events benefit berupa pengajuan peningkatan Uang Pertanggungan sebesar 10 persen hingga Rp 1 miliar, atas peristiwa hidup yang dialami oleh Tertanggung Utama, berupa pernikahan dan/atau kelahiran sedarah dari Tertanggung Utama.

Kualitas tenaga pemasar juga terus ditingkatkan dengan melakukan pelatihan ulang (retraining) dan sertifikasi tentang PAYDI, sehingga dapat memberikan informasi produk dengan lebih transparan dan tepat untuk nasabah/calon nasabah sesuai kebutuhan dan kemampuan finansialnya.

Menurutnya, inovasi PRULink NextGen makin lengkap dengan upaya perlindungan melalui produk asuransi tambahan PRUPrime Healthcare Plus Pro, yang menawarkan manfaat yang lengkap mulai dari pra rawat inap, ketika rawat inap hingga rawat lanjutan pasca-inap, termasuk memfasilitasi pembiayaan terhadap kebutuhan obat medis modern maupun tradisional yang direkomendasikan oleh dokter yang merawat Tertanggung selama rawat inap.

Dengan bekal pengalaman 175 tahun melindungi nasabah serta keluarganya di dunia dan lebih dari 27 tahun di Tanah Air, Prudential Indonesia teguh berkomitmen mendukung kualitas hidup nasabah dan masyarakat Indonesia. (R10/a)