Minggu, 23 Februari 2025

Warga Keluhkan Lambatnya Penanganan Mobil Terbakar di Jalan Tol Sergai

Redaksi - Selasa, 06 Juni 2023 17:25 WIB
232 view
Warga Keluhkan Lambatnya Penanganan Mobil Terbakar di Jalan Tol Sergai
(Foto SIB/Rimpun H Sihombing)
TERBAKAR : Kobaran api membakar minibus pikap hingga hangus di Jalan Tol Medan-Tebingtinggi Km 64, tepatnya di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Sergai, hingga sempat menjmbulkan kemacetan panjang, Senin (5/6). 
Sergai (SIB)
Satu unit mobil pikap hangus terbakar di ruas Jalan Tol Medan-Tebingtinggi KM 64, tepatnya di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Senin (5/6).
Pantauan SIB di lokasi, posisi mobil pikap yang melintang di badan jalan, dan tingginya kobaran api mengakibatkan kendaraan lain tidak dapat melintas. Hal ini menyebabkan terjadinya kemacetan panjang hingga mencapai lebih kurang 2 Km. Para sopir maupun penumpang keluar untuk melihat peristiwa terbakarnya pikap tersebut.
Para pengendara pengguna jalan tol yang terhambat untuk melintas, tampak sempat bersitegang dengan petugas jalan tol. Menurut mereka, pihak pengelola jalan tol terlalu lambat dalam menangani peristiwa mobil terbakar tersebut, yang mengakibatkan terjadinya kemacetan panjang.
"Kejadiannya sekitar pukul 10.00 WIB, sudah hampir satu jam tapi tidak terlihat pihak tol menurunkan mobil pemadam," kata seorang sopir bus mengaku bermarga Manurung (52) kepada SIB di lokasi.
Dikatakannya, api yang membakar minibus semakin besar, diduga ada membawa bahan yang mudah terbakar. "Tidak tahu pasti apa di dalam mobil tersebut, tapi api semakin membesar," ucapnya.
Ia berharap, pihak pengelola jalan tol untuk melengkapi fasilitas pemadam kebakaran, sehingga kejadian seperti ini tidak terulang lagi. "Fasilitas pemadam harus ada. Jadi jika ada kendaraan yang terbakar, tidak harus menimbulkan kemacetan," ujarnya.
Kapolres Sergai, AKBP Oxy Yudha Pratesta didampingi Kasat Lantas, AKP Andita Sitepu, dan Kanit Gakkum Ipda Julvan Purba yang tiba di lokasi kejadian hampir bersamaan dengan datangnya mobil pemadam kebakaran, berhasil meredam ketegangan warga pengendara dengan petugas jalan tol.
Kapolres juga memerintahkan petugas pemadam kebakaran untuk segera memadamkan kobaran api yang membakar pikap tersebut, serta membantu pengaturan untuk mempercepat evakuasi mobil terbakar, sehingga arus lalulintas dapat kembali normal dan lancar.
Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Andita Sitepu menyebut pecah ban menjadi penyebab utama terbakarnya pikap di Jalan Tol Medan-Tebingtinggi tersebut.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya menimbulkan kerugian material," ungkap Andita.
Ia menjelaskan, kecelakaan tunggal tersebut berawal saat mobil pikap BK 8970 TQ yang dikemudikan Anson Saragih (32), warga Desa Silandoyu, Kecamatan Silaukahean, Kabupaten Simalungun, datang dari arah Medan menuju Tebingtinggi dari jalur lambat.
Tiba di lokasi kejadian, mengalami pecah ban belakang sebelah kanan sehingga mobil oleng ke kanan dan menabrak beton pembatas jalan dan mengeluarkan percikan api yang mengakibatkan mobil terbakar.
"Barang bukti kendaraan yang hangus terbakar sudah diamankan di Unit Gakkum Pos Lantas Sei Sijenggi," jelasnya. (SS11/a)



Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru