Minggu, 16 Maret 2025

Massa Aliansi Sejuta Pekerja/Buruh Unjuk Rasa ke DPRD SU Tuntut Cabut UU Ciptaker

Redaksi - Rabu, 10 Agustus 2022 17:53 WIB
200 view
Massa Aliansi Sejuta Pekerja/Buruh Unjuk Rasa ke DPRD SU Tuntut Cabut UU Ciptaker
Foto: Dok/SIB/Firdaus Peranginangin
KERUMUNAN: Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting berada di kerumunan massa buruh yang tergabung dalam  Aliansi Sejuta Pekerja/Buruh Sumatera Utara untuk menerima aspirasi buruh yang  menuntut pemerintah  seger

Massa buruh yang tergabung dalam Aliansi Sejuta Pekerja/Buruh Sumatera Utara unjuk rasa ke DPRD Sumut, Rabu (10/8/2022), menuntut pemerintah segera mencabut Undang-undang (UU) No11/2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker).

"Cabut UU No11 Tahun 2020, karena pembentukannya dinyatakan inkonstitusional oleh Mahkamah Konstitusi (MK) melalui putusannya Nomor:91/PUU -XVIII/2020 pada 25 November 2021, karena bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai Konstitusi Negara Republik Indonesia," kata kordinator buruh dalam orasinya.

Atas keputusan MK tersebut, jelasnya, pemerintah harus taat dan patuh terhadap hukum dan segera mencabutnya, apalagi UU tersebut tidak berpihak kepada buruh, tapi justeru berpihak kepada kepentingan oligarki," kata CP Nainggolan yang juga juru bicara buruh dari organisasi Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Sumut.

Berkaitan dengan itu, massa buruh mendesak DPRD Sumut segera meneruskan tuntutan mereka kepada Presiden RI dan DPR RI di Jakarta, untuk selanjutnya melakukan pencabutan UU Ciptaker yang terkesan menyengsarakan kaum buruh tersebut.

Aspirasi pengunjuk rasa akhirnya diterima Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting, Wakil KetuĂ  dan anggota Dewan Rahmansyah Sibarani, Irham Buana Nasution, Misno Adisyahputra, Zainuddin Purba dan Tangkas Manimpan Lumbantobing, seraya berjanji segera mengirimkan aspirasi pengunjuk rasa ke DPR RI di Jakarta

Mendapat respon positif dari Baskami Ginting, massa buruh menyampaikan apresiasinya terhadap lembaga legislatif seraya meninggalkan gedung dewan dengan tertib.

Puluhan aparat kepolisian yang sejak pagi sudah berjaga-jaga di gedung dewan, juga terlihat secara perlahan meninggalkan gedung wakil rakyat tersebut. (A4)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru