Kamis, 13 Maret 2025

Pemprov Sumut Bantu Kebakaran di Langkat

* Edy Rahmayadi Minta Pembangunan Selesai Sebelum Ramadan
Redaksi - Minggu, 28 Maret 2021 19:01 WIB
204 view
Pemprov Sumut Bantu Kebakaran di Langkat
(Foto: Dok/Diskominfo Sumut)
MENINJAU: Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meninjau kebakaran rumah di Jalan Sei Bilah, Kelurahan Sei Bilah I, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Jumat (26/3). 
Langkat (SIB)
Sembilan rumah yang terbakar, Sabtu (13/3) lalu di Jalan Sei Bilah, Kelurahan Sei Bilah I, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat agar segera dibangun dan dapat selesai sebelum Ramadan. Karena Pemprov Sumut telah memberikan bantuan material seperti besi, batu bata, semen, seng dan sebagainya.

Hal itu dikatakan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat meninjau langsung ke lokasi kebakaran, Jumat (26/3) sore.
Gubernur meminta 9 rumah dan 3 rusak berat segera dibangun kembali. "Kondisinya rusak parah, harus dibangun ulang. Harus selesai sebelum Ramadan, agar para korban sudah punya rumah saat puasa," kata Edy Rahmayadi.

Ada 12 kepala keluarga yang terdampak kebakaran itu. Dia meminta masyarakat bersabar dan saling bahu-membahu membangun rumah. Bukan hanya membangun, juga meminta kepada Pemkab Langkat agar menata perumahan di lokasi kebakaran agar lebih baik.

"Tak ada gunanya kita salah menyalahkan, sekarang yang terpenting kita bangun rumah ini sama-sama agar cepat selesainya," kata Edy didampingi Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut Riadil Akhir Lubis dan Kadinsos Sumut Rajali.

Wakil Bupati Langkat Syah Afandin mengapresiasi bantuan Pemprov Sumut untuk para korban kebakaran. Menurutnya, bantuan material bangunan dari Pemprov Sumut lebih dari cukup.

BPBD Pemprov Sumut dan Kabupaten Langkat bahu-membahu bersama TNI/Polri membangun rumah-rumah yang terbakar. "BPBD Provinsi dan Kabupaten ditambah masyarakat ada sekitar 60 orang yang akan membangun rumah korban, ada juga bantuan TNI/Polri, kita harap selesai sebelum Ramadhan," kata Afandin.

Menurut keterangan salah satu korban kebakaran, Ismail, kebakaran terjadi dini hari sekitar pukul 03.00 WIB dari salah satu rumah warga, sehingga api tidak dapat cepat dipadamkan. Sembilan rumah hangus terbakar, walau ada enam mobil pemadam kebakaran yang berupaya menjinakkan api, beruntung tidak ada korban jiwa.

"Memang korban tidak ada, tapi barang habis semua, baju, peralatan sekolah anak, semuanya tinggal tersisa baju yang saya pakai," kata ayah tiga anak, yang kesehariannya menarik becak itu. (rel/A13/c)

Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru