Kamis, 19 Desember 2024

Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Lirik Potensi Koperasi dan UMKM Sumut

Redaksi - Sabtu, 23 Januari 2021 19:19 WIB
1.096 view
Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM Lirik Potensi Koperasi dan UMKM Sumut
Foto Dok/Drs Unggul Sitanggang MSi
Drs Unggul Sitanggang MSi
Medan (SIB)
M Riza Damanik, Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM RI, mewakili Menkop RI Teten Masduki mengunjungi beberapa koperasi dan UMKM di Kota Medan dan Deliserdang. Kunjungan dilakukan dalam rangka melihat langsung potensi produk koperasi dan UMKM Sumut yang layak di ekspor.

Dalam kunjungan itu M Riza Damanik didampingi Kadiskop dan UKM Sumut diwakili Kabid Kelembagaan Drs Unggul Sitanggang MSi mengunjungi Koperasi Rotan Tamba Jaya di Padangbulan Medan, kripik singkong di Tuntungan, usaha daun kelor di Medan dan koperasi ikan asin di Belawan.

Unggul Sitanggang kepada SIB, Jumat (22/1) mengatakan, kunjungan ke Koperasi Rotan Tamba Jaya, mengadakan pertemuan dengan pelaku UMKM rotan se-Sumut yang telah memiliki anggota di 12 kabupaten/kota seperti Langkat, tebing, Simalungun, Samosir, Tapteng dan lainnya.

M Riza melihat langsung hasil rotan yang terhambat ekspornya karena kondisi pandemi Covid-19. “Saat ini produksi rotan terhambat karena beberapa negara menstop impornya. Sehingga dicari akar permasalahan antara lain ditemukan karena meningkatnya biaya container atau biaya ekspor ke luar negeri 3 kali lipat. Karena itu pihak eksportir rotan menyampaikan agar ada perhatian dari Kementerain Perhubungan dan stake holder terkait,” ujarnya.

Selanjutnya mengunjungi UMKM Kripik Singkong Lufti di Tuntungan Deliserdang yang sudah mengikat kerjasama dengan Korsel, Malaysia dan negara-negara lain. Pada 28 Januari ini pihak UMKM akan memohonkan kepada Kementerian Koperasi dan UKM untuk melakukan pelepasan ekspor, karena pelaku UMKM rata-rata telah memiliki anggota 40 pelaku UMKM.

Selain kripik ubi, mereka juga mengunjungi UMKM Daun Kelor di Polonia Medan. Dimana daun kelor saat ini banyak peminatnya karena bisa menjadi beragam obat. Dan sudah banyak yang membawa secara pribadi ke luar negeri karena produknya masih terbatas. Dia mengharapkan bagi masyarakat yang memiliki tanaman daun kelor bisa berkolaborasi menjadi anggota koperasi. Itu menjadi satu potensi atau nilai tambah UMKM itu nantinya.

Selanjutnya mengunjungi Koperasi Wanita Pesisir di Belawan yang secara khusus memproduksi ikan asin. Damanik juga berharap agar koperasi dapat berkembang, harus bekerjasama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi.

Kepada masyarakat umum dia juga mengedukasi agar tahu berkoperasi yang profesional dan modern. Diskop dan UKM Sumut melalui Kelembagaan dapat menguatkan kelembagaan koperasinya agar benar-benar sesuai dengan tatanan koperasi yang benar dan tujuannya untuk memajukan anggota.

“Jadi ada ketergantungan yang saling menguntungkan. Terjadi sinerjitas antara koperasi dengan perusahaan-perusahaan besar apa itu melalui mitra kerja atau pembina dan juga pemodal serta dapat meningkatkan SDM anggota,” tutupnya. (M12/a)

Sumber
: Hariansib edisi cetak
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru