Bupati Tapteng Blusukan ke Muara Bolak : Jangan Ada Aparatur Desa Merasa Jadi Raja

Tapteng(harianSIB.com)

Bupati Tapanuli Tengah, Masinton Pasaribu blusukan ke desa Muara Bolak, Kecamatan Sosorgadong pada Selasa (4/3/2025), pasca pertikaian antara Kepala Desa versus warga yang terjadi 23 Februari 2025 lalu.

Masinton mengatakan, peristiwa ini telah terdengar hingga ke telinganya, saat ia mengikuti retret di Magelang namun dirinya telah memerintahkan Kadis PMD, Zulkifli Simatupang untuk melakukan investigasi terhadap aparatur desa setempat.

Baca Juga:

• Danrem 022 Pantai Timur Ingin Kembalikan Marwah Danau Toba Wujudkan Pariwisata Unggulan
• Dulu Gugat Ijazah Jokowi, Kini Pengacaranya Terjerat Kasus Pemalsuan Surat

Usai kepulangannya, Bupati turun langsung guna mendengarkan secara detail akar permasalahan kejadian dan menyelesaikan konflik yang terjadi antara Kepala Desa Muara Bolak Saihot Pandiangan dengan salah seorang warga, AHG yang merupakan Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Desa.

Masinton mengungkapkan rasa prihatin atas kejadian tersebut. Menurutnya, insiden itu, seharusnya dapat diantisipasi apabila aparatur desa dapat menjalankan tupoksinya dengan baik dan merangkul seluruh warga.

Baca Juga:

• Rayen Pono Ungkap Bukti Jerat Ahmad Dhani Terkait Plesetan Nama Marga
• Wali Kota Tebingtinggi Dukung Pembentukan Koperasi Merah Putih di Setiap Kelurahan

"Kehadiran saya ingin menyelesaikan masalah di desa, tidak hanya di desa Muara Bolak ini saja, juga permasalahan di seluruh desa yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah. Saya sebagai kepala daerah akan turun tangan menyelesaikannya agar tercipta kedamaian kerukunan di tengah-tengah masyarakat," ujarnya di Kantor Desa Muara Bolak.

Bupati mengatakan, ketidakselarasan antara aparatur desa dan warga ini merupakan simbol kegagalan kinerja kepala desa sebagai pengayom masyarakat.

"Kami tidak ingin ada lagi kepala desa dan aparatur desa merasa raja di desanya masing masing. Karena kita ini dipilih oleh rakyat dan kita harus melayani masyarakat, bekerja secara baik, transparan, akuntabel dan profesional," ucapnya.

"Saya dengan Wakil Bupati akan bekerja dengan baik dan tegas. Kita ingin memperbaiki kebobrokan ini, percayakan kepada kami," lanjut Masinton.

Dalam kesempatan ini, Bupati Tapanuli Tengah juga menyerukan kepada seluruh masyarakat supaya ikut mengawasi pengelolaan dana desa. Harapannya, agar penggunaan dana desa tepat sasaran demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.