Rabu, 05 Februari 2025

Jalan Lintas Nasional Sibolga-Tarutung Berlubang, Berpotensi Rawan Lakalantas

Rosianna Anugerah Hutabarat - Selasa, 04 Februari 2025 23:03 WIB
53 view
Jalan Lintas Nasional Sibolga-Tarutung Berlubang, Berpotensi Rawan Lakalantas
SNN/Rossy
Kondisi jalan nasional Sibolga-Tarutung di Mompang, Desa Naga Timbul, Kecamatan Sitahuis, berlubang dan rawan kecelakaan, Selasa (4/2/2025).
Tapteng (harianSIB.com)
Jalan nasional Sibolga-Tarutung tepatnya di Mompang, Kecamatan Sitahuis, Tapteng, Provinsi Sumatera Utara, rusak dan berlubang. Tingginya intensitas hujan mengakibatkan pengikisan struktur jalan, tergerus oleh air juga membuat lubang pada jalan semakin melebar dan dalam.

Para pengendara yang melintas perlu berhati-hati. Jalan ini menjadi salah satu titik rawan kecelakaan di ruas jalan nasional Sibolga-Tapanuli Utara.

Hasil pantauan SIB di lokasi, lubang jalan di lajur kiri memiliki lebar 1 meter dngan kedalaman lubang 3 meter hanya menyisakan ruas jalan sekitar 2 meter saja bikin pengemudi truk harus memperlambat kecepatan dan saling bergantian saat melintas.

Baca Juga:

Selain itu, topografi jalan yang menanjak dan tikungan membuat kemungkinan kecelakaan semakin tinggi.

Salah seorang warga setempat, R. Hutagalung mengatakan warga sangat khawatir jika kendaraan berukuran besar seperti trailer, truk pengangkut logistik, bus penumpang maupun angkutan bahan bakar minyak (BBM) melintas dapat membuat jalan semakin amblas.

Baca Juga:

"Ini kan akses jalan perlintasan truk-truk bermuatan besar, kalau tidak segera diperbaiki jalan ini pasti turun dan rusak parah, " katanya kepada SIB, Selasa (4/2/2025).


Dikatakan, kondisi jalan seperti itu sudah ada sejak 6 bulan lalu bahkan semakin melebar. Dikhawatirkan, jika dibiarkan berlarut-larut maka akses jalan akan putus. Mengingat, jalan ini merupakan jalan utama, maka dipastikan daerah Sitahuis akan terisolir.

"Ntahlah mau lewat darimana karena bahan pangan kita masih dipasok dari Kota Sibolga. Dan kalau mau ke Tarutung tidak mungkin karena terlalu jauh, " ungkap Hutagalung.

Kondisi jalan yang sempit dan banyaknya rumah disekitarnya menimbulkan ketakutan warga. Sewaktu waktu terjadi human eror pada pengemudi, kemungkinan dapat menyebabkan lakalantas bahkan menabrak rumah warga.

"Jika sopir mengantuk bisa bahaya kan. Apalagi pengendara didominasi dari luar daerah, angka kecelakaan akan semakin tinggi, " sebutnya.

Sementara itu, Kepala Desa Naga Timbul, Baktiar Lumbantobing mengungkapkan, sudah berulang kali meminta ke Badan Penyelenggaraan Jalan Nasional (BPJN) untuk segera melakukan perbaikan jalan. Karena jalan lintas nasional di desa ini sangat rawan kecelakaan.

"Kondisi ini sudah jadi momok bagi warga. Saya tidak ingin warga jadi korban akibat jalan rusak ini, " paparnya.

Harapannya, pihak BPJN tidak tebal telinga atas keluhan warganya dan segera memperbaiki jalan rusak tersebut demi keselamatan dan kenyamanan para pengendara. (*)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru
JTP Melaju Jadi Bupati Taput

JTP Melaju Jadi Bupati Taput

Taput (harianSIB.com)Mahkamah Konstitusi (MK) menolak dalildalil Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara (Taput) nom