Sejalan dengan perkembangan itu, pemerintah dan para pelaku wisata diminta harus saling merangkul untuk lebih mendorong percepatan destinasi pariwisata Danau Toba.
"Pemerintah dan pelaku wisata sebaiknya bersinergi untuk mengembangkan kawasan Danau Toba. Kesadaran masyarakat juga dibutuhkan untuk menjaga kebersihan dan bersikap ramah terhadap wisatawan," kata Jaserman, Senin (3/2/2025).
Baca Juga:
Sebagaimana diketahui, beberapa objek wisata di Dolok Pardamean telah ramai dikunjungi wisatawan, seperti Batu Hoda Tigaras, Pantai Paris Tigaras, Bukit Indah Simarjarunjung (BIS) dan lainnya.
Menurut Jaserman, sadar wisata perlu ditanamkan kepada masyarakat. Dalam menjaga kebersihan dinilai merupakan hal yang urgen untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke kawasan Danau Toba.
Baca Juga:
Sementara itu, katanya, program pemerintah seyogianya menyentuh langsung terhadap pengembangan kawasan destinasi pariwisata.
"Misalnya, dibutuhkan pembangunan infrastruktur jalan lingkar Danau Toba yang akan mendongkrak semangat para pelaku wisata untuk mengembangkan objek wisata," ungkap Jaserman.
Bahkan, lanjut dia, potensi alam Danau Toba sudah sangat menakjubkan, tinggal bagaimana mengelola objek wisata melalui kerjasama antara pemerintah, tokoh masyarakat dan pelaku wisata. (**)
Medan (harianSIB.com)Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menunjukkan ketegasan dalam menindak setiap pelanggaran yang dilakukan o
Jakarta (harianSIB.com)Anggota Komisi XII DPR RI Zulfikar Hamonangan meminta pemerintah mencabut kebijakan yang melarang pengecer menjual ga
Jakarta (harianSIB.com)PT Pertamina Patra Niaga membantah kabar produk LPG 3 kg nonsubsidi berwarna pink bermerek Bright Gas akan menggantik
Jakarta (harianSIB.com)Polisi mengamankan 56 pria terkait kasus pesta seks sesama jenis lakilaki atau gay di sebuah hotel di kawasan Rasuna