Kegiatan ini diikuti 50 warga binaan dan merupakan bagian dari program rehabilitasi pemasyarakatan Lapas TBA.
Baca Juga:
Baca Juga:Dalam kegiatan itu, Kalapas didampingi oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana (Kasi Binadik) Rudi Sembiring dan Kepala Sub Seksi Perawatan (Kasubsi Perawatan) Ilhamsyah, serta jajaran tim medis Lapas TBA.
"Skrining ini merupakan langkah awal dalam membantu para warga binaan untuk mengatasi ketergantungan dan memberikan kesempatan mereka untuk memperbaiki diri melalui program rehabilitasi," ujar Rudi Sembiring.
Kalapas TBA Irhamuddin memberikan tanggapan positif atas dilaksanakannya kegiatan itu. "Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas dalam menciptakan lingkungan Lapas yang lebih baik. Dengan adanya skrining NAPZA, kami berharap bisa mengidentifikasi secara dini masalah kesehatan yang berkaitan dengan narkotika dan memberikan rehabilitasi yang tepat bagi warga binaan," ujar Kalapas.
Sebanyak 50 orang WBP yang terdaftar dalam kegiatan ini, sebagian besar di antaranya adalah tahanan yang baru masuk ke Lapas. Skrining dilakukan untuk memastikan bahwa mereka mendapat perhatian medis yang diperlukan dan memastikan tidak ada indikasi penyalahgunaan narkoba di kalangan WBP.
Kalapas mengharapkan bahwa melalui kegiatan itu dapat lebih maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan, serta mendukung proses rehabilitasi bagi para warga binaan.
"Kami berharap, dengan adanya skrining NAPZA ini, proses rehabilitasi dapat berjalan lebih optimal dan para warga binaan dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih sehat dan produktif," pungkas Irhamuddin.(**)
Sibolangit(harianSIB.com)Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) untuk terus menjadi mitra p
Simalungun(harianSIB.com)Seorang adik tega membunuh abang kandungnya sendiri hingga tewas. Aksi nekat tersebut diduga disebabkan persoalan h
Medan(harianSIB.com)Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara mencatat hingga 21 April 2025, penyalura