Komisi B DPRD Bersama Distan dan Disnakerin Labura Bahas PAD

Aekkanopan (harianSIB.com)
Komisi B DPRD bersama Dinas Pertanian (Distan) dan Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerin) Labura membahas peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Labura, Senin (16/12/2024).

Pembahasan PAD itu dilaksanakan pada rapat penting yang digelar Komisi B DPRD Labura di ruang rapat komisi tersebut.

Selain membahas PAD, rapat yang dipimpin Ketua Komisi B, Indra Sakti Dasopang itu juga membahas pengawasan distribusi bantuan pertanian dan peningkatan pengawasan tenaga kerja dan perindustrian serta pengawasan lingkungan hidup seluruh perusahaan atau industri di Labura.

Baca Juga:

• UMK Labura 2025 Sekira Rp3.327.621
• Bayi WNI Usia Hampir 7 Bulan Ditinggalkan Ibunya di Malaysia, Ini Kata Kadisnakerin Labura

Indra menyebutkan, selain membahas PAD dan lainnya, rapat tersebut digelar, untuk memperkenalkan anggota Komisi B yang baru kepada mitra-mitra strategis komisi itu, sekaligus memperkuat koordinasi guna memaksimalkan pembangunan daerah.
Diharapkan, rapat tersebut, dapat menjadi awal yang baik untuk menjalin sinergi yang kuat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Labura.

Sebelumnya, disebutkannya, rapat tersebut juga menjadi ajang bagi para anggota baru Komisi B untuk memahami lebih dalam peran dan tanggung jawab mitra kerja dalam berbagai sektor, seperti pertanian, tenaga kerja, perindustrian, lingkungan hidup, pendapatan daerah.

Baca Juga:

• Enduard Silver Sitorus Wakil Ketua DPRD Labura 2024-2029
• KPM di Desa Perkebunan Kanopan Ulu Terima BLT DD

Distan dan Disnakerin Diapresiasi

Di rapat yang turut diikuti Koordinator Komisi B, Arli Simangunsong, Kadistan, Sudarija, Kadisnakerin, Rojali Sagala dan lainnya, Indra memberikan apresiasi kepada Disnakerin yang sudah meningkatkan kinerjanya dalam pelayanan tenaga kerja. Pelatihan pekerja serta BPJS tenaga kerja serta dapat menyelesaikan persoalan hubungan serikat pekerja dengan industrial.

Distan juga diapresiasi karena sudah dapat meningkatkan kinerjanya dengan baik dalam hal ketahanan pangan melalui kelompok nelayan dan petani.

"Distan patut diapresiasi karena sudah dapat menyediakan bibit ikan, benih padi serta alat tangkap ikan nelayan serta bibit sawit dan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) kepada masyarakat Labura dengan baik, " katanya.(**)