Jaga Kamtibmas Pasca Pilkada 2024, Polres Pematangsiantar Laksanakan Cooling System

Pematangsiantar (harianSIB.com)

Dalam upaya menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif pasca Pilkada 2024, Polres Pematangsiantar melaksanakan kegiatan cooling system, di Convention Hall Siantar Hotel, Jalan WR Supratman, Selasa (10/12/2024).

Dalam kata sambutannya, Wakapolres Pematangsiantar AKBP Ahmad Wahyudi,menyampaikan kegiatan cooling system (pendinginan sistem) untuk menciptakan situasi kamtibmas pasca pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematangsiantar 2024.

Baca Juga:

• Nyaris Diamuk Massa, Sopir Cabuli Anak Kandung Diamankan Polresta Deliserdang
• Kapolres Pematangsiantar Pimpin Penangkapan Penjual Narkoba di Jalan Nagur, 59 Paket Sabu Disita

"Kami dari Polres Pematangsiantar mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua elemen karena telah berperan menjaga kamtibmas yang aman dan kondusif saat pelaksanaan pemungutan suara pilkada di Pematangsiantar," ucap Ahmad.

Ahmad Wahyudi mengatakan, pelaksanaan pilkada serentak ini menjadi sorotan semua pihak. Dan, tantangan yang ada dapat bersama-sama dihadapi dengan peran dari semua elemen dan komponen masyarakat.

Baca Juga:

• Kapolres Simalungun Ikuti Arahan Kapolri Terkait Kamtibmas Pasca Operasi Ketupat 2025
• Tim Supervisi Bidang Keuangan Polda Sumut Kunker ke Polres Pematangsiantar

Sebagai bagian dari komponen bangsa khususnya di Pematangsiantar, lanjutnya, semua pihak dituntut untuk memiliki tanggungjawab yang sama dan ikut serta meminimalisir isu-isu provokatif di tengah tengah masyarakat.

"Kita harapkan persatuan dan kesatuan tetap terjaga serta tahapan pilkada yang saat ini sedang berjalan maupun yang akan dihadapi ke depan dapat berjalan dengan aman dan baik," katanya.

Sementara itu, Ketua KPU Pematangsiantar, Isman Hutabarat menyampaikan, Kota Pematangsiantar telah selesai melaksanakan rekapitulasi hasil perolehan suara tingkat kota serta provinsi dan berjalan lancar dan kondusif.

Namun, kata dia, pasti ada perselisihan karena perbedaan pilihan. Tetapi sampai dengan selesainya rekapitulasi suara tidak ada gangguan yang berpotensi menimbulkan masalah terhadap situasi di Pematangsiantar. (*)