Kamis, 12 Desember 2024

Bayi WNI Usia Hampir 7 Bulan Ditinggalkan Ibunya di Malaysia, Ini Kata Kadisnakerin Labura

Chairul Fahmi Matondang - Jumat, 06 Desember 2024 16:49 WIB
224 view
Bayi WNI Usia Hampir 7 Bulan Ditinggalkan Ibunya di Malaysia, Ini Kata Kadisnakerin Labura
(Foto : Dok / Rojali Sagala)
Aslaini Nasution foto bersama cucunya, Ando, yang dipulangkan dari Malaysia dengan sejumlah pejabat Pemkab Labura di halaman Kantor Bappeda Labura, Jumat (6/12/2024).
Aek Kanopan (harianSIB.com)

Ando, bayi laki-laki, Warga Negara Indonesia (WNI), berusia hampir 7 bulan ditinggalkan ibunya, Romijah di salah satu rumah sakit di negara tetangga Malaysia.

Bayi itu telah diserahkan kepada neneknya, Aslaini Nasution, warga Dusun Bimbingan II, Desa Teluk Pulai Dalam, Kecamatan Kualuhleidong, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura).

Baca Juga:

Sebelum diserahkan ke neneknya di halaman Kantor Bappeda Labura, bayi yang lahir pada 9 Mei 2024 tersebut, diterbangkan dari Malaysia dan melalui proses, pihak Pemkab Labura menjemput bayi itu di Bandara Kualanamu, Kamis (5/12/2024) sore.

Penerbangannya dilaksanakan setelah Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kualalumpur, berkoordinasi dengan Jabatan Kebijakan Masyarakat Daerah Klang, Selangor, terkait Ando yang ditinggalkan ibu kandungnya di salah satu rumah sakit di Malaysia.

Baca Juga:

Lalu, berdasarkan penelusuran dari data ibu bayi itu, keluarga ahli warisnya berada di Desa Teluk Pulai Dalam dan ahli warisnya bernama, Aslaini Nasution.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Kadisnakerin) Labura, Rojali Sagala, membenarkan, bayi itu telah diserahkan kepada neneknya dalam kondisi sehat, Jumat (6/12/2024) siang.

" Serah terimanya dihadiri Kadis Sosial, Jhon Ferry, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Labura, Dedi Aksaris Arief dan lainnya, " katanya.

Sebelumnya, Rojali menjelaskan, kronologi pemulangan bayi tersebut.

Awalnya, katanya, ibu si anak tersebut melahirkan di salah satu rumah sakit di Malaysia.

Kemudian, setelah melahirkan, ibunya kabur dari rumah sakit dan setelah beberapa bulan kemudian, pihak rumah sakit menyerahkan bayi itu ke pihak KBRI di Kualalumpur, lalu berproses dan akhirnya dipulangkan ke Labura.(**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru