Minggu, 17 November 2024

Rimso Maruli Sinaga-Barita Sihite 'Bintang' Debat Publik Calon Bupati/Wakil Bupati Dairi

Tulus P Tarihoran - Senin, 11 November 2024 14:22 WIB
165 view
Rimso Maruli Sinaga-Barita Sihite 'Bintang' Debat Publik Calon Bupati/Wakil Bupati Dairi
Foto:SNN/ Tulus P. Tarihoran
DEBAT PUBLIK: Pasangan Rimso Maruli Sinaga-Barita Sihite mengikuti debat publik calon Bupati/Wakil Bupati Dairi, Jumat (8/11/2024), di Medan.
Sidikalang (harianSIB.com)

Pasangan calon nomor urut 4, Rimso Maruli Sinaga-Barita Sihite tampil menguasai panggung debat publik calon Bupati/Wakil Bupati Dairi, Jumat (8/11/2024).

Robinson Simbolon, Sekretaris Daerah Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Kabupaten Dairi, Senin (11/11/2024), di Sidikalang mengatakan, setelah melihat tayangan debat publik calon bupati/ wakil bupati itu, paslon nomor urut 4 menjadi 'bintang' malam itu.

"Andaikan debat menjadi acuan menjadi pemenang, pasangan Rimso Maruli Sinaga-Barita Sihite menjadi pemenang," katanya.

Baca Juga:

Ia menilai pasangan calon nomor urut 4 lebih menguasai pertanyaan dari panelis dan program mereka lebih realistis.

"Saya tidak terafiliasi dan bukan juga pendukung salah satu kontestan Pilkada, namun jika menyimak jalannya debat, kita harus jujur mengakui bahwa Rimso lebih menguasai panggung debat dan tampil memahami masalah yang dihadapi masyarakat," kata Ribinson.

Baca Juga:

Dia menilai pasangan Rimso-Barita tampil lebih tenang. Jawaban-jawaban yang disampaikan juga mengena kepada substansi yang ditanyakan.

Sementara itu, pada penyelenggaraan debat, Rimso Maruli Sinaga mengatakan kepala daerah harus dipercaya investor. Hal itu menjadi syarat untuk menghadirkan investasi di daerah. Selain itu, investor juga harus berpihak kepada rakyat.

"Masyarakat harus memperoleh keuntungan dari kehadiran investasi, tidak boleh sepihak," tegas Rimso.

Rimso mencontohkan, soal pendirian pabrik jagung di Dairi yang sejak lama didengungkan, namun menurutnya hanya sebatas retorika.

Rimso juga menegaskan tanah penduduk tidak bisa dijual kepada investor dan yang ideal adalah sistem sewa. Hal itu agar tanah rakyat tidak hilang tetapi dapat dinikmati sampai ke anak cucu.(*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru