KPU Sibolga Gelar Debat Publik Diikuti 4 Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Sibolga (harianSIB.com)

KPU Sibolga menggelar debat publik pemilihan Wali Kota Sibolga dan Wakil Wali Kota Sibolga diikuti 4 pasangan calon (Paslon) yakni, nomor urut 1 Sukri Penarik-Pantas Lumbantobing (Pentas), nomor urut 2 Fadhil Hutagalung-Marojahan Panjaitan (Paham), nomor urut 3 Robinsar Sinaga-Muklis (Romantis) dan nomor urut 4 Memory Panggabean-Ahmad Sulhan Sitompul (Messi), di Gedung Nasional Sibolga, Jalan Dr Ferdinan Lumbantobing Sibolga, Sabtu malam (9/11/2024).

Ketua KPU Sibolga Afwan Nasution dalam sambutannya mengatakan, dasar hukum pelaksanaan debat UU Nomor 10/2016 Perubahan UU Nomor 1/2015 tentang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota, PKPU 13/ 2024 dan Keputusan KPU RI Nomor 1363 tentang pedoman teknis pelaksanaan kampanye Pilkada 2024.

Baca Juga:

• Ketua KPU Labuhanbatu Tegaskan Informasi Pilkada Ulang di 50 TPS Tidak Benar
• Anggota DPD RI: Usulan Kepala Daerah Dipilih DPRD Lemahkan Demokrasi Harus Ditolak Tegas

Menurutnya, debat publik ini adalah salah satu metode kampanye yang difasilitasi KPU Sibolga.

"Diharapkan masyarakat menentukan pilihan pada, Rabu (27/11/2024), berdasarkan visi, misi dan program yang ditawarkan oleh Paslon," katanya.

Baca Juga:

• Bawaslu Sergai Hadiri Penguatan Kapasitas Yang Digelar Bawaslu Provinsi Sumut
• KPU Nyatakan Tidak Ada Gugatan Sengketa Pilkada Simalungun 2024

Sebelumnya, Polres Sibolga dilaporkan menurunkan 96 personel Satgas Operasi Mantap Praja Toba 2024 dalam rangka pengamanan di lokasi acara.

Kapolres Sibolga AKBP Achmad Fauzi melalui Kabag Ops Kompol Arifin Tampubolon dalam keterangan tertulis mengatakan, pengamanan yang dilaksanakan berkolaborasi dengan unsur TNI, Sat Pol PP Sibolga dan Dinas Perhubungan Sibolga.

Menurutnya, metode pengamanan dilaksanakan secara terbuka dan tertutup meliputi sterilisasi pemeriksaan ruangan lokasi acara, pintu masuk dengan pemeriksaan metal detektor terhadap semua peserta dan undangan.

"Rangkaian pengamanan ini untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada peserta maupun undangan sekaligus memastikan acara berlangsung aman dan kondusif," katanya. (*)