Debat Publik Calon Bupati-Wabup Labuhanbatu, FAJA: Tidak Ada Jual Beli Jabatan

Rantauprapat (harianSIB.com)
Pasangan calon Bupati-Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Labuhanbatu nomor urut 1, Faizal Amri Siregar ST-Raja Fanny Fatahillah SS MSi yang disingkat dengan FAJA, tampil dalam debat publik calon yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Labuhanbatu, Senin (28/10/2024), di Ballroom Suzuya Hotel Rantauprapat

Pasangan FAJA yang diusul Partai Golkar, PKB, PPP dan PBB, menyampaikan visi dan misi mereka dalam waktu 180 detik yang dipersilakan KPU melalui moderator Hendra Kurnia Pulungan dan Febrina Permata.

"Kami pasangan FAJA hadir untuk masyarakat Labuhanbatu Sehat. Sehat fisik, sehat pendidikan, sehat infrastruktur dan sehat ekonominya. Aparatur juga sehat. Aparatur sehat, dalam artian tidak ada jual beli jabatan jika kami terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Labuhanbatu," sebut Faizal Amri.

Baca Juga:

• Polisi Gerak Cepat Temukan Sepeda Motor Warga yang Hilang di Parluasan
• Pembayaran THR untuk Pegawai Pemerintah Pusat dan Daerah di Sumut Capai Rp1,85 Triliun

Calon wakil bupati, Raja Fanny menyebut mereka akan meningkatkan aspek penting pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Mempersiapkan generasi mulai dari pendidikan usia dini. Memberdayakan 1 desa 1 PAUD untuk mencetak generasi ke depan, meningkatkan kesejahteraan guru, tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik lainnya.

"Prioritas FAJA ke depan, mewujudkan pembangunan infrastruktur jalan masyarakat pesisir sampai Seipegantungan Kecamatan Panai Hilir, dan tidak ada jual beli jabatan," sebut Faisal.

Baca Juga:

• Bupati Simalungun Gelar "Open House" Idulfitri 1446 H
• Kapolres Labusel Ingatkan, Waspadai Lonjakan Arus Mudik

Selain itu, FAJA juga akan meningkatkan pemberdayaan UMKM, pelayanan publik dengan membuat mall pelayanan publik untuk memudahkan investor mengurus perizinan usaha, peningkatan hasil pertanian dan pendapatan daerah dengan mengawasi penarikan pajak dan retribusi serta memperkuat regulasinya.

Kemudian, FAJA juga akan berupaya agar Labuhanbatu bersih dari narkoba dengan bekerjasama aparat penegak hukum, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.

Debat pertama ini dihadiri ratusan pendukung masing-masing calon, para pengurus partai politik pengusul calon, dan tidak dihadiri calon bupati nomor urut 3, Hendri Daulay. Para pendukung masing-masing calon sangat riuh pada saat-saat setelah jagoannya menyampaikan visi dan misi, bertanya, menanggapi jawaban calon lain dan pernyataan akhir.

Acara debat diawali menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, mendengar jingle Pilkada Labuhanbatu dan doa yang disampaikan Ustad Sofyan MA. Kemudian tari Melayu untuk menyambut seluruh hadirin.

"Debat publik ini salah satu cara penyebarluasan visi dan misi serta informasi tentang calon Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu," kata Ketua KPU Labuhanbatu Zafar Sidik Pohan, saat membuka debat tersebut.

Hadir pada acara itu, Pjs Bupati Labuhanbatu Faisal Arif, Ketua Sementara DPRD HM Arsyad Rangkuti, unsur Forkopimda, Ketua Bawaslu Wahyudi, pimpinan Parpol pengusung, FKUB, Paslon Faizal Amri Siregar ST-Raja Fanny Fatahillah SS MSi, dr Hj Maya Hasmita SpOG MKM-H Jamri ST dan Hendri-Ellya Rosa SPd, tim perumus, para panelis, para pendukung calon dan mahasiswa kelompok Cipayung. (**)