Banjir Luapan Sungai Bilah Meluas, Ratusan Rumah di Labuhanbatu Terendam

Labuhanbatu (harianSIB.com)

Banjir luapan Sungai Bilah di Kabupaten Labuhanbatu meluas. Ratusan rumah penduduk terendam di 5 dusun kawasan Desa Sennah, Kecamatan Pangkatan, Selasa (15/10/2024).

Pemukiman penduduk yang umumnya berada di daerah aliran sungai (DAS) Bilah terendam banjir, antara lain Dusun Sonnah, Pandan A, Pandan B, Beringin dan Alurnaga. Menurut warga, sedikitnya 200 rumah penduduk telah terendam.

Camat Pangkatan, Datar Sirait mengatakan, luapan air Sungai Bilah merupakan dampak dari tingginya intensitas hujan yang terjadi sejak pekan lalu.

Baca Juga:

• Kunjungi Polres Labusel, Komisi III DPR Labusel Bahas Maraknya Pencurian TBS dan Peredaran Narkoba
• Wali Kota: RPJMD Fondasional Menentukan Masa Depan Kota Tanjungbalai

"Tingginya intensitas curah hujan membuat 5 dusun di Desa Sennah terdampak banjir," kata camat.

Dia menyebut, banjir juga mengganggu aktivitas warga. Bahkan sejumlah akses transportasi juga terputus.

Baca Juga:

• KONI Labuhanbatu Rakor dan Halal Bihalal dengan Cabang-cabang Olahraga
• Tabrakan di Jalinsum Kongsi Enam Labura, Pemotor Tewas

Informasi yang diperoleh, tambahnya, selain merendam rumah warga dan infrastruktur jalan, banjir musiman itu juga menggenangi lahan pertanian masyarakat dan perkebunan.

Ia juga menyebut, saat ini terdapat 12 titik banjir yang menggenangi badan jalan lintas provinsi di Kecamatan Pangkatan menuju Kecamatan Bilah Hilir.

Kedalaman air bervariasi. Untuk genangan di jalan lintas rata-rata mencapai 40 senti meter. Banjir mengalir deras di badan jalan. Meski demikian kondisinya belum sampai melumpuhkan arus transportasi pengangkutan penumpang dan pengangkutan barang.

Namun camat belum merinci kerugian warga akibat banjir tersebut dan sejauh ini belum ada warga yang terpaksa dievakuasi serta belum dibutuhkan posko bencana di sekitar lokasi banjir. (**)