Rusak, Jembatan Titi Bom di Tanjungberingin Sergai Butuh Perbaikan

Sergai (harianSIB.com)

Jembatan Titi Bom di Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) sudah mulai rusak dan butuh perbaikan.

Pantauan Jurnalis SNN di lokasi, Selasa (10/9/2024), tampak sandaran jembatan (Hand rail) sebagian sudah patah, sehingga dikhawatirkan rawan menimbulkan korban jatuh ke sungai.

Selain itu, jalan di atas jembatan tersebut juga tidak rata karena semen cornya terkupas atau soak. Hal ini mengakibatkan tidak nyaman melintas di atas jembatan tersebut.

Baca Juga:

• Amankan Perayaan Jumat Agung, Polres Sergai dan Polsek Jajaran Terjunkan Personel di 48 Gereja
• Gubernur Sumut: Perbaikan Pagar TMP Belum Dilakukan Tahun ini

Kontruksi jembatan ini dibangun lebih tinggi dari permukaan jalan, tujuannya agar sampan atau perahu nelayan bisa melintas di bawah jembatan ini menuju Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tanjung Beringin dan menuju laut lepas.

M. Irfan Nasution, warga sekitar, saat diwawancarai Jurnalis SNN mengatakan, Jembatan Titi Bom ini sudah rusak sekitar 1 tahun lebih. Sandaran jembatan yang patah sering juga diganti dengan bambu oleh Pemerintah Desa Nagur, namun tidak bertahan lama.

Baca Juga:

• Lagi, Kejari Sergai Tetapkan dan Tahan Tersangka Dugaan Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Pemberian Fasilitas Kredit di Bank Plat Merah
• Pemkab Sergai Gelar Cek Kesehatan Gratis bagi ASN dan Masyarakat Umum

"Bambu diikat di sini, diikat di antara sandaran-sandaran yang masih bagus, Pemerintah Desa Nagur yang buat, supaya tertutup yang patah itu, tapi tidak bertahan lama, dan rusak lagi," katanya.

Uli, seorang perangkat Desa Nagur mengatakan pemerintah desa sudah berulangkali melaporkan hal perawatan jembatan rusak ini ke dinas terkait di provinsi, namun sampai saat ini tidak ada tanggapan.

Warga Desa Nagur secara khusus, dan seluruh masyarakat yang melintas secara umum, berharap kepada pemerintah agar segera memperbaiki jembatan ini, sebelum ada korban jiwa. (*)