Cegah Pekat, Pj Wali Kota Pimpin Razia Bersama Personil Gabungan

Tebingtinggi (harianSIB.com)
Pj Wali Kota Tebingtinggi Moettaqien Hasrimi memimpin razia gabungan terkait penyakit masyarakat (Pekat) di sejumlah hotel/losmen dan tempat kos-kosan, Senin (5/8/2024).

Razia gabungan tersebut terdiri dari personil Satpol PP, TNI/Polri dan BNNK Tebingtinggi dibagi menjadi 4 tim.

Pj Wali Kota mengatakan, razia ini merupakan tindak lanjut laporan masyarakat yang melaporkan adanya kegiatan perzinahan di beberapa lokasi di Kota Tebingtinggi.
Pada razia pekat yang dilakukan, petugas berhasil mengamankan 3 orang pasangan yang statusnya tidak jelas karena tidak memiliki tanda pengenal maupun surat nikah.

Baca Juga:

• Mulai 16 Desember 2024, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tebingtinggi Gelar GPM
• Pj Wali Kota Tebingtinggi Harapkan Natal Bawa Kedamaian, Kebahagiaan dan Kesejahteraan

Ketiga pasangan tersebut pun digelandang ke kantor Satpol PP Kota Tebingtinggi untuk dilakukan pendataan.

"Hasil dari razia pekat malam ini, 3 pasangan yang tidak memiliki status yang jelas kita amankan. Meskipun mereka banyak memberikan alasan, tim tetap membawanya dahulu, dan akan dimintai keterangan di kantor Satpol PP," ujar Pj Wali Kota.

Baca Juga:

• Hadiri Perayaan Natal Oikumene, Iman Irdian Saragih: Siap Tampung Anggaran Keagamaan
• Jelang Nataru, Sat Samapta Polres Pematangsiantar dan Satpol PP Razia Pekat

Setiba di Kantor Satpol PP, Pj Wali Kota memerintahkan Kasatpol PP YB Hutapea untuk memeriksa seluruh dokumen ketiga pasangan yang terjaring razia pekat.

"Cek seluruh dokumennya, kalau lengkap izinkan pulang, jika tidak lengkap panggil keluarganya untuk menjamin. Jangan lupa kasih pembinaan agar kejadian ini tidak terjadi lagi kepada mereka," tegas Pj Wali Kota.

Pj Wali Kota juga mengimbau masyarakat terutama muda-mudi agar menghindari aktivitas melawan hukum dan penyakit masyarakat.

"Hal tersebut hanya memberikan dampak buruk bagi kehidupan, hiduplah dengan baik, insyallah semuanya akan aman," tutup Pj Wali Kota. (*)