Kamis, 19 Desember 2024

Wabup Madina Tinjau Puluhan Hektare Lahan Pertanian Terendam Banjir

Robert Nainggolan - Selasa, 06 Agustus 2024 06:31 WIB
374 view
Wabup Madina Tinjau Puluhan Hektare Lahan Pertanian Terendam Banjir
Fotodok/Diskominfo
Wabup Madina Atika Azmi Utammi Nasution meninjau lahan pertanian sawah dan pemukiman masyarakat yang terdampak banjir, Senin (5/8/2024).
Madina (harianSIB.com)
Wakil Bupati MadinaAtika Azmi Utammi Nasution merespon cepat keluhan masyarakat atas peristiwa banjir yang melanda lahan pertanian serta pemukimanwarga di KecamatanPanyabungan Utara, Senin (5/8/2024).

Dalam peninjauan ini Wabup Atika didampingi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni Dinas PUPR, BPBD, dan Dinas Pertanian.

WabupMadina dan rombongan turun langsung ke lokasi yang terdampak banjir mengakibatkan parit irigasi tertimbun material sehingga air melimpah ke sawah di Desa Huta Damai, Kampung Baru serta pemukimanwarga di Jambur Padang Matinggi.

Baca Juga:

Terakhir Atika bersama pihak bandaraAbdul Haris Nasution melihat bendungan pembuangan limbah bandara di Desa Sidojadi, Kecamatan Bukit Malintang untuk memastikan penyebab luapan banjir yang terjadi di beberapa desa di KecamatanPanyabungan Utara termasuk mencari solusi lahan pertanian terendam banjir.

"Solusi dalam jangka pendek, sedimen yang cukup menumpuk di parit itu akan kita normalisasi. Mudah-mudahan dengan optimalisasi lahan juga bisa, ini kami sedang memetakan saluran saluran tiga sungai, ini sedang dipetakan dinas terkait dan pihak bandara. Tapi intinya solusi jangka pendek Insyallah akan segera kita lakukan, kalau jangka panjang kita sedang dipetakan," tuturnya

Baca Juga:

Wabup Atika mengatakan banjir merupakan kejadian yang tidak terduga, sehingga ia mengajak masyarakat agar mau bergotong royong dan harus saling mendukung untuk kepentingan bersama," ujarnya.

Terkait soal pernyataan masyarakat bahwa material dan banjir tersebut akibat dari pembangunan Bandara Abdul Haris Nasution, Atika mengaku belum bisa mengomentari.

"Kalau tuduhan masyarakat soal limbah bandara belum bisa saya jawab. Seperti saya bilang tadi, OPD masih memetakan debit air yang bertambah ini akibat apa, apakah murni akibat derasnya hujan atau apakah ada drainase yang kurang efektif dari bandara belum bisa saya jawab," jelasnya sembari menyampaikan lahan pertanian dan perkebunan masyarakat yang terdampak banjir tersebut sekitar 85 Hektare. (**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru