Medan (SIB)Dalam satu pertemuan dengan sejumlah tokoh masyarakat Nias baru-baru ini, bakal
calon Gubernur SumutBarry Simorangkir menegaskan komitmennya untuk memandang
Kepulauan Nias sebagai pintu depan Indonesia, etalase negara dan bukan sebagai pintu belakang yang seringkali terabaikan.
Menjadikan
Kepulauan Nias sebagai pintu depan Indonesia, menurut Barry pembangunan akan digalakan khususnya untuk mengembangkan potensi pariwisata di kepulauan tersebut.
Pada pertemuan itu, dilansir dari Koran SIB, salah satu tokoh masyarakat asal Nias Zaman Gomo Mendrofa sangat berharap Bang Ber, panggilan akrab Barry untuk sering-sering mengunjungi Nias dan menggali potensi-potensi yang ada.
Baca Juga:
Mendrofa juga mengenang Gubernur Raja Inal Siregar di masa lalu yang pernah begitu perhatian kepada
Kepulauan Nias sehingga pembangunan cukup berkembang, ekonomi pun membaik dan kesejahteraan warga Nias ikut terangkat.
Menurutnya, salah satu potensi pariwisata yang bisa dikembangkan adalah Pulau Tello. Pulau terpencil itu katanya memiliki keindahan alam yang luar biasa. Pasirnya putih dan lautnya jernih.
Baca Juga:
Pulau Tello pernah ramai dikunjungi wisatawan sebagai lokasi menyelam dan snorkling karena pemandangan bawah laut yang eksotis, dengan sunrise dan sunset yang menakjubkan, dan juga ombak besar yang menjadi primadona peselancar dari mancanegara.
Usai menyimak penjelasan para tokoh Nias itu,
Barry Simorangkir pun menceritakan pengalamannya di Amerika Serikat. Pemerintah di sana memandang Kepulauan Hawaii, pulau terluar mereka sebagai sebagai etalase negara. Karenanya, Hawaii mendapat perhatian khusus dan menjadi salah satu pusat riset.
"Dengan cara pandang serupa, kita harus melihat
Kepulauan Nias sebagai potensi dan bukan sebagai beban," kata Bang Ber.